Global-News.co.id
Indeks Mancanegara Utama

Peduli Kesehatan Mental, Pangeran William Gabung Podcast

Pangeran William ikut ambil bagian dalam podcast tentang kesehatan mental.

JAKARTA (global-news.co.id) – Pangeran William dari Kerajaan Inggris ikut ambil bagian dalam podcast BBC populer bersama mantan pesepakbola Inggris, Peter Crouch, dalam upaya meningkatkan kesadaran tentang masalah kesehatan mental.

Kensington Palace dalam rilisnya menyebut, selama beberapa tahun terakhir cucu Ratu Elizabeth II itu sering berkampanye masalah kesehatan mental, serta mendorong orang untuk bicara lewat inisiatif amal Heads Together.

William yang adalah urutan kedua pewaris tahta Inggris ini  berusaha memanfaatkan kepopuleran sepakbola untuk menunjukkan bahwa kesehatan mental sama pentingnya dengan fisik. “Kita semua punya kesehatan mental, dan kita semua harus sehat secara mental,” kata penyandang gelar Duke of Cambridge ini dalam sebuah pernyataan.

“Bicara mengenai kesehatan mental bukanlah kelemahan, tetapi kekuatan. Kau tahu bila merasa ada yang tidak baik, ada yang terasa mengganggu, bicarakanlah, itu bukan masalah,” lanjutnya.

Kesehatan mental,  terutama di masa kanak-kanak , merupakan masalah yang sangat rentan. Hal ini dipengaruhi oleh keadaan sekitar, seperti lingkungan rumah sampai perlakuan orangtua.

Perlunya mengenali kesehatan mental pada anak maupun dewasa dikarenakan banyaknya orang tua yang tidak menyadari adanya gangguan pada kesehatan mental anaknya.  Psikolog Annelia Sani Sari, mengatakan, beberapa ciri yang perlu diperhatikan untuk melihat kesehatan mental pada anak. Ciri yang pertama berupa kuatnya relasi, yaitu anak yang memiliki pertahanan relasi cenderung terbuka. Hal ini bertujuan agar anak tidak menutup diri.  “Dia bisa menjalin hubungan dengan orang-orang dewasa, teman-teman seusianya dengan menyenangkan,” kata psikolog yang tergabung dalam Ikatan Psikolog Klinis Indonesia ini dalam sebuah seminar online.

Anak yang tidak terbiasa berkomunikasi, akan berpengaruh pada kesehatan mentalnya, meskipun tetap berkomunikasi dengan orang tua. Namun akan berbeda dibandingkan anak-anak lain yang bersosialisasi dengan dunia luar.ret,nto

baca juga :

Soal Pemberhentian Terawan, Bahayakan Masa Depan Kedokteran

Redaksi Global News

Pemprov Jatim Gelontor Sembako untuk Dapur Umum di Malang Raya

Redaksi Global News

BNI Xpora Dinilai sebagai Terobosan Bagus untuk Keketuaan ASEAN 2023