Global-News.co.id
Indeks Mataraman Utama

Angin Kencang Rusak Bangunan Madrasah di Tulungagung

antara
Sejumlah guru memeriksa kondisi ruang kelas yang rusak akibat angin kencang, Rabu (13/12/2019).

ULUNGAGUNG (global-news.co.id) – Sebuah bangunan Madrasah Ibtidaiyah (MI) di Pakel, Kabupaten Tulungagung, mengalami kerusakan cukup parah akibat diterjang angin kencang. Terlebih saat ini lembaga pendidikan tersebut kini sedang dalam proses pembangunan.

Kerusakan cukup parah setelah tembok bangunan lantai tiga roboh dihempas angin kencang dan menimpa ruang kelas di bawahnya. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa yang disebut terjadi sekitar pukul 14.00 WIB tersebut, Selasa (12/11/2019).

Namun ambruknya tembok bangunan kelas lantai tiga yang sedang dibangun tersebut, menyebabkan bangunan ruang kelas 3 yang ada di bawahnya rusak berat. “Bangunan lantai tiga ini sedang dikerjakan. Pekerja proses pemasangan bata ringan. Namun karena teknik pemasangannya tidak bagus, tembok ini ambrol saat terjadi angin kencang,” kata Kabid Logistik dan Kebencanaan BPBD Kabupaten Tulungagung, Nursono, Rabu (13/11/2019).

Disebutkan, sekitar 300 buah genteng bangunan porak poranda. Rangka reng untuk atapnya berantakan, plafon kelas juga jebol. Beruntung sudah tidak ada aktivitas belajar-mengajar di sekolah tersebut.

Saat angin kencang terjadi, seluruh siswa sudah pulang dan tinggal menyisakan sejumlah guru di ruang kantor. Akibat kerusakan ini, aktivitas belajar-mengajar di MI Al Falah yang berlokasi di Dusun Joho, Desa Ngebong, Kecamatan Pakel tersebut diperkirakan bakal terganggu.

Pasca kejadian, guru dan pekerja dibantu warga melakukan pembersihan. “Tapi sepertinya bisa diatasi dengan memindahkan sementara ruang belajar-mengajar siswa kelas ini (3) ke ruangan lain,” ucap Nursono.

Nursono memastikan tidak terjadi kerusakan bangunan lain akibat angin kencang tersebut. Saat bencana kecil itu terjadi, cuaca di wilayah Tulungagung sempat terpantau mendung.

Awan menggantung disertai angin cukup kencang. Namun hingga sore hujan yang diharapkan datang tidak terjadi. Awan bergeser, dan langit berangsur cerah menjelang sore hingga malam tiba.  ara

baca juga :

Liga Voli Korea: Red Sparks Siap Ubah Taktik Megawati Dkk

Redaksi Global News

Dinyalakan dengan Cara Unik, Api Peparnas Papua Mulai Diarak Hari Ini

Redaksi Global News

Walikota Surabaya soal Penyaluran Zakat: Kalau Semua Peduli, Warga Kota Sejahtera

gas