SIDOARJO (global-news.co.id) – Mendapatkan informasi adanya pohon tumbang di Jalan Raya Desa Kebonagung, Sukodono, Minggu (8/10/2023) sekitar pukul 12 siang, yang mengakibatkan terhambatnya arus lalu lintas di ruas jalan tersebut, anggota polisi bersama petugas BPBD dan warga mengevakuasi pohon yang jatuh.
Dengan sigap, anggota polisi dari Polsek Sukodono bersama-sama petugas BPBD Sidoarjo gotong royong dengan warga. Mulai dari meminggirkan batang pohon, bersihkan ranting hingga turut mengatur kepadatan lalu lintas.
Arus lalu lintas di Jalan Raya Desa Kebonagung pun terdampak pohon yang tumbang, hampir menutup ruas jalan raya setempat. Karenanya petugas dari BPBD dan polisi secepatnya melakukan pemotongan batang pohon yang melintang di jalan.
Kapolsek Sukodono AKP Supriyana mengatakan, benar adanya pohon tumbang di wilayahnya. Penyebabnya kemungkinan karena kondisi pohon yang sangat rapuh ditambah angin yang kencang.
“Beruntung tidak ada korban jiwa dan kerugian materi. Hanya atap depan sebuh tempat usaha yang kejatuhan, namun semua dengan cepat di evakuasi dan diatasi oleh anggota kami dan BPBD,” ujarnya.
AKP Supriyana melalui kesempatan ini, mengimbau masyarakat agar selalu hati-hati berada di dekat pohon yang besar. Mengingat saat siang hari belakangan ini angin juga kencang.
Bhabinkamtibmas Tambak Kalisogo Ikut Padamkan Api
Sementara itu api melalap sebidang lahan di Desa Tambak Kalisogo, Jabon, Sidoarjo, Minggu (8/10/2023) sore yang dipenuhi rumput kering. Belum diketahui penyebab terjadinya kobaran api tersebut.
Mencegah semakin meluasnya si jago merah karena titik kebakaran dekat dengan bangunan, Bhabinkamtibmas Desa Tambak Kalisogo dan Babinsa dibantu warga, bergotong royong memadamkan api dengan perlengkapan seadanya.
Bhabinkamtibmas Desa Tambak Kalisogo Aipda Kokoh menjelaskan belum diketahui penyebab terjadinya kebakaran di lahan kosong tersebut. Api dengan cepat meluas.
“Karena kuatir api menjalar semakin cepat dan di sekitarnya ada bangunan, maka kami bersama warga berupaya secepatnya memadamkan api dengan timba berisi air,” ujarnya.
Setelah berupaya maksimal, akhirnya kobaran api berhasil dipadamkan. Ia berharap warga untuk turut serta mencegah faktor penyebab kebakaran di tengah musim kemarau. Misalnya jangan buang puntung rokok sembarangan. (*)