SURABAYA (global-news.co.id) –
Hasil seri 1-1 melawan Barito Putera Sabtu (8/7/2023) lalu begitu mengecewakan. Menguasai jalannya pertandingan, Persebaya tertahan 1-1 di Gelora Bung Tomo. Namun, ada satu sisi positif yang dijelaskan Pelatih Aji Santoso dari laga itu.
Menurut Aji, permainan Reva Adi dkk normal. Cukup baik. Tidak ada yang salah dalam penerapan skema yang diberikan tim pelatih. Sayang hasilnya tidak memuaskan.
Selain itu, secara khusus Aji memuji penampilan bek tengah Dusan Stevanovic. Aji menyebut pemain asal Serbia itu mulai menemukan sentuhannya.
Statistik Dusan dalam laga kemarin, umpan akurat 47, shot on target 1, tekel, sapuan 2, dan intersep 5. Satu peluang emas Dusan didapatkan melalui tandukan yang nyaris menjebol gawang Barito. Kiper Barito Ega Rizky melakukan finger save.
“Ini menjadi pekerjaan rumah kita, mengevaluasi kegagalan kita menang lawan Barito. Namun, untuk lini belakang cukup bagus. Dusan sudah improve, sudah mulai nyetel dan mulai nyaman dengan teman-temannya,” kata Aji.
Dalam laga itu, punggawa Green Force lebih menguasai pertandingan. Dari statistik, Bajul Ijo menguasai 63 persen posession dan melesatkan shot on target sebanyak empat kali.
Mayoritas peluang Persebaya didapatkan di babak pertama. Termasuk gol Bruno Moreira diciptakan di ujung babak pertama. Pada babak kedua, tempo permainan Persebaya turun, peluang dan shot on target pun jadi minim.
“Ini menjadi catatan saya, akan saya perbaiki supaya nanti pertandingan away (Semarang) lebih maksimal. Tidak ada masalah dengan permainan anak asuh saya dan ini semua normal,” paparnya.
Sementara itu, full back kiri Persebaya Reva Adi tidak bisa menyembunyikan kekecewaannya setelah gagal meraih tiga poin.
“Kedua tim bermain sangat baik, jadi ini bukan hasil yang kita inginkan. Tetapi inilah sepakbola apa pun bisa terjadi dan akan kita perbaiki ke depannya,” tandasnya.
Laga selanjutnya, Persebaya akan away ke Stadion Jatidiri melawan PSIS Semarang pada 16 Juli 2023. (sba, ins)