DENPASAR (global-news.co.id) – Tim Persib Bandung mampu mengatasi perlawanan Madura United FC pada pertandingan pekan ke-31 Liga 1 2021/2022, Minggu (13/3) kemarin di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali.
Maung Bandung bisa unggul 2-0 pada babak pertama lewat brace Bruno Cantanhede. Pada babak kedua Zalnando memperlebar jarak, tetapi beruntung Laskar Sape Kerrab hanya mampu membalas dua gol dari sepakan Greg Nwokolo dan Beto Goncalves, skor 3-2 untuk Persib.
Brace dari Cantanhede yang dilakukan di dua pertandingan berturut-turut memperlihatkan insting mencetak golnya mulai tajam. Menurut Robert Alberts pelatih Persib, pemain asal Brasil itu sudah semestinya menunjukkan kapasitasnya sebagai penyerang mengingat sudah beberapa kali ia diberi kesempatan.
“Tentu itu memang sudah tugasnya mencetak gol. Apakah dia tampil atau tidak itu ditentukan dari apakah dia bugar atau tidak. Begitu pula menyesuaikan dengan bagaimana skema yang akan kami mainkan,” kata Robert.
Robert tahu jika Cantanhede adalah bomber yang punya kualitas. Hanya persoalan waktu dirinya menemukan ketajaman dan mencatatkan namanya di papan skor. Momentum itu muncul saat yang tepat, saat ketika Persib membutuhkan banyak gol memenangkan pertandingan. Diketahui pada laga melawan Madura United itu, David da Silva menepi karena cedera.
“Tapi seperti yang sudah pernah saya sampaikan di awal, jika dia bisa menjadi top scorer di Liga Vietnam maka dia juga bisa saja menjadi top scorer di Liga Indonesia,” ungkap Robert.
Pelatih asal Belanda ini menilai kemenangan 3-2 dari Madura United adalah kemenangan yang layak. Persib bisa mendominasi permainan, menciptakan banyak peluang. Terlepas dari dua gol telat lawan, namun tambahan tiga poin buat Persib menempel ketat pemuncak klasemen Bali United FC.
“Ini kemenangan yang pantas kami raih, kami mendominasi jalannya pertandingan dan memiliki banyak peluang bagus. Kami memainkan sepakbola yang cepat,” tutur Robert. (lib, sib)