GIANYAR (global-news.co.id) – Tim Persela Lamongan dikabarkan baru saja ditinggalkan pelatih kepala Jafri Sastra. Menghadapi Persib Bandung, Jumat (25/2) di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, mereka hanya akan ditukangi asisten pelatih Ragil Sudirman, ditemani Direktur Teknik anyar Gustavo Lopez.
Persela masih berjuang keluar dari zona degradasi. Kehilangan pelatih Jafri Sastra tentu jadi pukulan berat. Ragil mengaku kaget dengan kabar mundurnya Jafri Sastra setelah ia ditunjuk menangani klub sejak putaran kedua Kompetisi BRI Liga 1. Di bawah tangannya, Persela belum sempat meraih kemenangan.
“Saya sendiri waktu itu kaget, jadi dia (Jafri Sastra) tiba-tiba langsung ngumpulin pemain jadi saya juga tidak tahu alasannya kenapa, jadi dia pamit mundur,” kata Ragil jelang pertandingan melawan Persib.
Walau tanpa didampingi pelatih kepala, Persela akan tetap bekerja keras memperbaiki tren buruk. Dalam masa-masa sulit ini, motivasi bangkit dibutuhkan tim Laskar Joko Tingkir. Bagaimana tim bisa mematahkan rekor buruk selama 17 pertandingan tanpa kemenangan.
Ragil menyatakam kesiapan tim menghadapi Persib. Valentino Telaubun dan kolega bakal tampil all-out demi mendapatkan tiga poin pertama pada putaran kedua ini. Persiapan telah digelar, pemain diharapkan Ragil bisa tampil disiplin dan tidak mengulangi kesalahan yang sama di laga sebelumnya.
“Persiapan tidak ada kendala, semua pemain fight dan tidak ada kendala, kita sarankan lawan Persib all out, kerja keras itu yang kami harapkan. Kita punya beberapa hari latihan, jadi kita memperbaiki kesalahan kemarin waktu lawan Barito Putera, jangan sampai terjadi,” ungkap Ragil. (lib, sla)