Mat Tadji ketamuan empat mahasiswi sebuah perguruan tinggi di kawasan Surabaya Barat. Para mahasiswi tersebut kelihatan ragu untuk menanyakan sesuatu kepada Mat Tadji yang sedang menyapu bagian depan kantornya. Dengan bersarung Mat Tadji cuek saja melihat para anak-anak zaman now itu kelihatan ragu juga untuk menanyakan sesuatu pada dirinya.
“Torot dhinah. Salanah dhibien arapah mak tak atanya. Apa polanah sengkok asarongan, males atanyah (Biarin saja. Salahnya sendiri mengapa tidak bertanya. Apa karena saya memakai sarung, malas bertanya, Madura Red),” guman Mat Tadji tak menghiraukan cewek-cewek kece itu menunggu dibalik pagar besi tersebut.
Mungkin karena agak lama menunggu dibalik pagar, seorang mahasiswi mungkin dengan terpaksa bertanya, “Pak saya mau bertanya. Saya mau bertemu dengan pimpinan Global Media Group untuk melakukan magang di perusahaan ini. Apakah beliau sudah datang,” tanya salah seorang mahasisiwi.
“Pimpinan Global belum datang. Makanya saya sapu dulu halaman ini,”: kata Mat Tadji, saat hampir selesai menyapu halaman depan (parkir mobil).
“Lohhh bapak ini siapa,”
“Saya Jonet. Bagian kebersihan. Mbak-mbak ini ketemu Bu Ajeng saja ya,” kata Mat Tadji.
Setelah pamit ke Mat Tadji sambil mengatakan, besok akan kembali lagi, mereka berlalu. Pikir Mat Tadji, mereka itu kurang yakin kalau bertanya lebih lanjut kepada dirinya.
Keesokan harinya, keempat mahasiswi tersebut, sudah ada di kantor. Dia berbincang dengan salah seorang redaktur di perusahaan media itu. “Mas anak-anak yang mau magang tanyak siapa karyawan yang namanya Jonet. Aku ya katakana gak ada yang namnya Jonet disini, tapi mereka ngeyel kalau yang menerima pertama mereka itu Jonet si tukang sapu,” kata sang redaktur pada Mat Tadji, sedang Mat Tadji sendiri hanya tersenyum saja.
Tak jauh dari tempat tersebut, empat mahasiswi tersebut hanya tersenyum tersipu mendengar pertanyaan sang redaktur kepada Mat Tadji. Ke empat mahasiswi tersebut juga tidak bertanya lagi pada sang redaktur, karena mereka mungkin saja tahu bahwa yang dia tanya kemaren (siapa pemimpin Global Media Group) yang mengaku Jonet yang sedang menyapu, yakni Mat Tadji, pimpinan kantor tersebut.(*)