Global-News.co.id
TNI

Mesin Molen Fokus di Lokasi Pembangunan Jalan, untuk Rehab RTLH Diaduk Manual

GRESIK – Mengaduk Material Secara manual dilakukan TNI Satgas TMMD Kodim Gresik, karena tidak tersedianya mesin pengaduk (molen) di lokasi pembangunan rumah RTLH, dengan alasan mesin molen difokuskan dilokasi pengecoran jalan. Pembangunan rumah tidak butuh banyak adukan semen dan pasir, tidak seperti pengecoran jalan.

Untuk mempercepat dan juga efisiensi waktu dalam pembangunan RTLH (Rumah Tidak Layak Huni) melalui program Atap Lantai Dan Dinding (ALADIN) rumah milik Mukiyah, para personel Satgas TMMD menggunakan cara manual yaitu material semen dan pasir diaduk menggunakan cangkul.

Disampaikan oleh Serka Rohadi salah satu personel Satgas TMMD yang ikut membangun rumah Mukiyah, warga Dusun Bejan, Desa Siwalan, Kecamatan Panceng, Kabupaten Gresik, bahwa untuk melakukan campuran material semen dan pasir yang kemudian diaduk merupakan kegiatan yang tidak terlalu berat. Karena saat ini pembangunan rumah baru sudah tahapan pemasangan batako, Rabu (23/6/2021).

“Kami sebagai anggota TNI melakukan hal ini sangatlah mudah, pasalnya kegiatan ini bukan yang pertama kali dilakukan. Kami sudah berkali-kali melakukan pekerjaan seperti ini,” terangnya.*

baca juga :

Manunggalnya TNI dengan Rakyat dalam Giat Bersihkan Saluran Air di TMMD Kodim Gresik

gas

Ringankan Pekerjaan Warga Satgas TMMD Bantu Jemur Gabah

Titis Global News

Dukung Ekosistem Kendaraan Listrik, PLN dan BNI Berkolaborasi Perluas Jangkauan SPKLU

Redaksi Global News