PAMEKASAN (global-news.co.id) –Bunda Paud (Pendidikan Anak Usia Dini) Pamekasan Ibu Nayla Badrut Tamam menilai kini banyak permainan maupun film kesukaan anak yang cenderung kurang baik bagi anak. Terutama dalam upaya melestarikan bahasa Indonesia maupun bahasa daerah. Karena itu, kata dia, harus ada upaya serius untuk mengatasi masalah tersebut.
Lebih dari itu dia juga berharap agar pembinaan dan pendidikan bagi anak diperhatikan mulai sejak dini. Karena hal itu akan mempengaruhi baik tidaknya kepribadian anak di masa depan. Kepemimpinan masa depan, kata dia, harus dipegang oleh generasi atau insan yang berkompeten dan berakhlakul karimah.
Nayla Badrut Tamam mengemukakan hal itu saat memberi sambutan pada acara Gebyar Talent Apresiasi Kompetensi Pendidik dan Anak (AKPA) yang digeler dalam rangka Peringatan Hari Anak Nasional tahun 2019 dan Ulang Tahun Himpaudi (Himpunan Pendidik Anak Usia Dini) ke 14, di Pendopo Ronggosukowati, Minggu (25/8/19).
Mengingat begitu urgennya pendidikan pada usia dini, lanjut Nayla, maka penanaman pengetahuan sifat dan kebiasaan keagamaan dan akhlakul karimah sudah harus ditanamkan sejak usia dini. Pada saat inilah, peran guru, orang tua harus maksimal bersinergi untuk menjaga dan membentengi anak dengan akhlakul karimah dan pengetahuan keagaman yang baik.
Selaku Bunda Paud di Kabupaten Pamekasan, Nayla mengaku memiliki tugas berat. Namun jika tugas itu dikerjakan bersama yang bagus antar berbagai elemen terkait, maka akan mudah dan membuahkan hasil yang maksinal. Kerjasama yang bagus antar lintas elemen inilah, kata dia, yang akan bisa mengantarkan menuju Pamekasan hebat.
“Saya memiliki tanggungjawab lebih besar di daerah ini. Sebagai Bunda Paud Pamekasan memilik tugas untuk bergerak bagaimana agar anak anak kita cerdas dan memiliki ahklakul karimah. Semuanya penting. Dengan lintas kerjasama seperti itu harapan masyarakat kita akan bisa jadi Pamekasan yang hebat bejreh, rajjeh dan parjugeh, pasti terwujud,” tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut Ibu Nayla mengabarkan bahwa pada tahun 2019 ini Pamekasan berhasil meraih penghargaan sebagai kabupaten layak anak tingkat pratama. Keberhasilan ini teraih berkat kerja semua pihak termasuk para pendidik, instansi pemerintah terkait dan orang tua secara umum.
“Alhamdulillah 2019 Pamekasan dapat penghargaan sebagai kabupaten layak anak yang terbaik pratama. Semoga tahun depan termotivasi kita untuk tingkatkan kerjasama kita agar Pamekasan lebih baik, agar kita memiliki anak anak yang cerdas lahir batin menuju Pamekasan masa depan yang hebat rajjeh bejreh dan parjugeh,” katanya.
Ibu Nayla juga berjanji ke depan akan banyak turun ke desa dan kecamatan untuk melihat perkembangan pendidikan anak anak. “Selamat Hari Anak Nasional selamat HUT Himpaudi ke 14 semoga makin rajjeh dan parjugeh untuk menuju Pamekasan hebat,” pungkasnya. (mas)