Global-News.co.id
Jember Raya Nasional Utama

Erupsi Semeru, Bupati Lumajang Sebut Air Sudah Mengalir di Tempat Relokasi

Cak Thoriq mengungkapkan, bahwa saat ini air telah mengalir di tempat relokasi hunian korban erupsi Semeru

LUMAJANG (global-news.co.id) – Pemerintah tengah mengebut proses relokasi masyarakat penyintas erupsi Gunung Semeru. Dalam kurun waktu kurang lebih 3 bulan pasca erupsi, berbagai infrastruktur seperti hunian tetap, hunian sementara, drainase, pemasangan pipa air bersih, jaringan listrik hingga jalan pemukiman mulai banyak yang terbangun.

Bupati Lumajang Thoriqul Haq (Cak Thoriq) mengungkapkan, bahwa saat ini air telah mengalir di tempat relokasi hunian.

“Alhamdulillah, air telah mengalir di tempat relokasi bencana erupsi semeru, tinggal listrik yang masih proses persiapan pemasangan untuk masing-masing rumah,” ungkap dia saat dimintai keterangan usai meninjau tempat relokasi bersama Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR, Riono Suprapto, di Sumbermujur, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Selasa (22/3).

Cak Thoriq juga mengungkapkan, pembangunan hunian bagi penyintas erupsi Semeru memang tak semudah membalikkan telapak tangan.

Pemerintah pusat, lanjutnya, dalam hal ini Kementerian PUPR, Pemkab Lumajang dan berbagai stakeholder terkait harus mempersiapkan hunian yang aman dan nyaman yang dilengkapi dengan berbagai infrastruktur pendukung.

Ia menambahkan, percepatan pembangunan tempat relokasi terus dilakukan, agar warga terdampak bisa segera memulai hidup baru bersama keluarganya di tempat yang baru tanpa rasa khawatir.

“Berikutnya, setelah listrik dan air sudah terpasang, masyarakat yang terdampak bencana erupsi Semeru segera bisa pindah ke tempat relokasi di Sumbermujur,” imbuhnya. (ins, kmf)

baca juga :

Sambut Hari Bhayangkara ke-76, Polresta Sidoarjo Ajak Awak Media Mancing Bersama

Gunung Merapi Berpotensi Meletus, Waspadai Banjir Lahar

Redaksi Global News

Jelang Penutupan Transfer, Persiraja Datangkan Jabar Sharza dari Persela

Redaksi Global News