PAMEKASAN (global-news.co.id) – SMAN 1 Pamekasan kembali unjuk prestasi. Pada pelaksanaan Kompetisi Sains Nasional (KSN) tingkat SLTA tahun 2020 ini, salah seorang siswa bernama Gamma Admi El Zam-Zami Latief, berhasil meraih medali emas untuk bidang studi geografi.
Prestasi ini menambah koleksi medali SMAN1 Pamekasan dalam ajang lomba sains tingkat nasional. Karena sebelumnya siswa SMAN 1 Pamekasan selalu langganan meraih medali, bukan hanya ditingkat nasional, namun hingga tingkat internasional.
Pengumuman keberhasilan Gamma, nama panggilannya, diketahui tadi malam dalam pengumuman hasil KSN nasional oleh Kemendikbud di Jakarta. Gamma bersama keluarga dan para guru I SAMN 1 Pamekasan melihat pengumuman secara virtual di kampus SMAN 1 Pamekasan.
Kepala SMAN 1 Pamekasan Drs Moh Arif MPd mengaku bersyukur dengan keberhasilan anak didiknya itu. Dia bilang, Gamma yang kini duduk dikelas XII itu meraih prestasi luar biasa, karena dalam ajang KSN 2020 tersebut, dia berhasil meraih tiga penghargaan sekaligus.
“Selain meraih medali emas untuk bidang studi geografi, dia juga dapat penghargaan sebagai peserta peraih nilai tertinggi nilainya ditingkat nasional dari seluruh bidang studi yang dilombakan. Dia juga mendapat predikat sebagi peserta yang memperoleh nilai tertinggi dibidang praktikum lapangan,” ungkap Arif.
Pelaksanaan KSN tingkat nasional, lanjut Arif, dilaksanakan secara virtual, mulai tanggal 12 hingga 15 Oktober 2020 kemarin. Gamma menjawab dan mengikuti KSN dikampusnya sendiri SMAN1 Pamekasan yang beralamat di Jalan Pramuka NO 1 Pamekasan.
Arif mengatakan sekalipun dilaksanakan secara virtual, pengawasan dilakukan dengan ketat. Peserta dipantau kamera dari berbagai sudut yang tidak boleh ada orang luar masuk dalam ruangan tempat peserta menjawab dan mengerjakan soal. Selain itu pengujinya juga orang hebat semua bergelar profesor.
“Alhamdulillah jawaban jawaban yang disampaikan oleh Gamma memuaskan dari tim penguji. Dan ini sudah masuk prestasi ditingkat nasional dan sudah membawa nama baik Pamekasan dan juga nama baik Propinsi Jawa Timur ditingkat nasional,” ungkapnya.
Pada KSN tahun ini siswa asal Pamekasan yang masuk KSN tingkat nasional, setelah juara tingkat propinsi, sebanyak tiga orang. Dua orang dari mata pelajaran fisika dan satu orang bidang studi geografi. Yang berhasil meraih medali emas dari bidang studi geografi, sedangkan bidang studi lain masih belum.
Keberhasilan meraih medali emas bidang studi geografi, diakui Arif merupakan prestasi tersendiri, sebab sebelumnya sekalipun SMAN 1 sering langganan jadi peraih medali pada KSN tingkat nasional, baru kali ini meraih medali emas untuk bidang studi geografi.
Dengan keberhasilan meraih medali emas, Gamma kini tengah mempersiapkan diri untuk mengikuti pelatihan atau pembinaan tingkat nasional, untuk mengikuti kompetisi bidang studi geografi ditingkat internasional mewakili Indonesia. (mas)