SURABAYA (global-news.co.id) – Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Surabaya menyiagakan sebanyak 4.500 personel untuk melakukan pengamanan jalannya pertandingan “Anniversary Game” antara Persebaya melawan Persija Jakarta di Stadion Gelora Bung Tomo, Minggu (18/06/2023).
Kepala Seksi Humas Polrestabes Surabaya Ajun Komisaris Polisi Haryoko Widhi mengatakan ribuan personel itu akan disebar di sekitaran area Stadion Gelora Bung Tomo. “Personel ditempatkan di luar stadion,” kata Haryoko, Sabtu (17/6/2023).
Petugas kepolisian nantinya juga melakukan pemeriksaan tiket para penonton. Mekanisme itu ditempatkan di pintu gerbang terdepan Stadion Gelora Bung Tomo. Mekanisme itu sama dengan yang diterapkan ketika pelaksanaan pertandingan Liga 1.
“Mulai gerbang depan sudah ada skrining, sesuai standar pengamanan di liga dan semua pertandingan di Gelora Bung Tomo,” ujarnya.
Selain itu, petugas bakal melakukan pemeriksaan terhadap barang bawaan pengunjung, khusus mengantisipasi adanya penonton yang membawa flare, senjata tajam, hingga minuman keras.
“Semoga pertandingan besok berjalan lancar, makanya kami siagakan personel mulai pemeriksaan tiket sampai melarang barang-barang terlarang dibawa masuk ke dalam stadion,” kata dia.
Haryoko meyakini seluruh suporter Persebaya memiliki kesadaran tinggi untuk menjaga keamanan masing-masing.
“Jaga selalu ketertiban dan patuhi imbauan serta arahan petugas. Masuk stadion wajib gelang tiket terpasang mulai gerbang depan,” ujar Haryoko.
Sementara, personel kepolisian juga diterjunkan memantau perkembangan arus lalu lintas di sekitaran stadion. Sebab laga besok digelar untuk memperingati ulang tahun Persebaya ke-96 tahun.
Alhasil, laga dua tim sejak era perserikatan itu berpotensi menyedot animo besar suporter.
Pemantauan dan pengamanan lalu lintas akan dilakukan mulai dari simpang tiga di Romokalisari hingga menuju Terminal Pakal.
Selanjutnya, petugas kepolisian melaksanakan mekanisme kanalisasi hingga menuju akses Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya.
Lebih lanjut, pintu masuk bagian kendaraan bermotor dibagi menjadi dua gerbang. Akses masuk Stadion Gelora Bung Tomo bagi suporter yang mengendarai kendaraan roda akan dilewatkan melalui gerbang utama.
“Roda empat dilewatkan simpang tiga menuju TPA (tempat pembuangan sampah). Jadi, dipisahkan akses masuk Gelora Bung Tomo untuk kendaraan roda dua dan roda empatnya,” katanya. (pur, ntr)