PAMEKASAN (global-news.co.id) –Pemkab Pamekasan, Sabtu ( 8/10/2022) malam menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Acara yang digelar di Mandhepa Agung Ronggosukowati itu mengambil tema ”Meneladani Perilaku Nabi Muhammad SAW untuk Menciptakan Generasi Muda yang Religius”.
Selain dihadiri oleh Bupati dan Wakil Bupati Pamekasan, juga hadir anggota Forkopimda, pimpinan Ormas Islam, Camat, dan para pimpinan OPD. Panitia juga mengundang ratusan siswa SMA, SMK dan MA se Pamekasan. Ini terkait tema acara menitikberatkan pada penciptaan generasi muda yang religius.
Penceramah yang dihadirkan adalah Islah Bahrawi, tokoh muda NU yang saat ini menjadai Staf Ahli Kapolri Bidang Penanggulangan Terorisme. Dia didatangkan untuk memberikan pencerahan bagi kaum muda atau para pelajar agar tidak terjebak pada kelompok yang memiliki faham radikal.
Dalam sambutannya Bupati Baddrut Tamam mengatakan Nabi Muhammad SAW mengajarkan tentang kasih sayang dan saling menghormati dan melindungi. Sebagai pimpinan daerah dia bersama wakilnya mengaku berkomitmen menjadi pelayan dengan landasan cinta kasih kepada seluruh elemen masyarakat.
“Kalo kita mencintai Nabi Muhammad hati dan attitude kita akan baik. Sama juga jika cinta Indonesia, maka kita akan berkontribusi baik untuk bangsa dan negara. Kalau dua prinsip ini kita pegang, insya Allah di dunia kita akan menjadi orang baik bijak, serta di akhirat kita akan beruntung,” katanya.
Dia menegaskan generasi muda yang handal adalah harapan masa depan. Cirinya beriman, berakhlakul karimah, peduli kepada kehidupan dan berfikir sumbangsih kepada bangsa dan negara. Generasi muda juga memiliki ilmu yang cukup sebagai modal untuk memiliki inovasi, kolaborasi dan cepat dalam melakukan pengabdian kepada bangsa dan negara.
“Kalau tiga prinsip ini ada di anak anakku sekalian, Indonesia emas tahun 2045 bisa terwujud dengan baik. Karena melihat Indonesia 20-30 tahun kedepan tidak sangat sulit. Kalau mau melihat Indonesia 20 tahun yang akan datang , lihat anak anak kita yang sekarang sedang mengenyam Pendidikan di SMA,” jelasnya.
“Ayo, siapkan diri kalian semuanya, menjadi generasi yang membanggakan orang tua, elemen bangsa dan berkontribusi untuk kehidupan kedamaian kesejahteraan pertumbuhan Indoneisa masa depan,” imbuhnya.
Terkait dengan hal tersebut, Baddrut Tamam mengaku Pemkab Pamekasan telah banyak memberikan beasiswa bagi para pelajar. Antara lain beasiswa kedokteran di Unair Surabaya, beasiswa santri, fasilitasi untuk pendidikan ke luar negari dan fasilitasi pendidikan kedinasan.
“Kenapa kita memberi banyak beasiswa kepada anak anak remaja ? Ini agar suatu saat Bupati Pamekasan sudah bagian dari kalian semua. Kalau sudah hati dan pikiran lurus dan kita ini cinta Nabi Muhammad SAW, insya Allah jadi pemimpin yang baik,” pungkasnya. (mas)