LUMAJANG (global-news.co.id) – Bupati Lumajang Thoriqul Haq (Cak Thoriq) menyampaikan, kerugian yang dialami para korban bencana erupsi Gunung Semeru bukan sekadar kerugian material, namun psikis mereka juga pasti berpengaruh atau mengalami trauma buruk.
Oleh sebab itu, dirinya berkeinginan kepada pihak MUI (Majelis Ulama Indonesia) untuk turut membantu para korban guna memberikan trauma healing atau menguatkan mental dan hati masyarakat yang terdampak bencana.
“Saya berkeinginan MUI memulihkan (recovery, red) di hunian sementara nantinya, karena mereka akan mengalami hidup baru dan memory atau kenangan soal bencana bisa terlupakan,” ungkap dia saat menerima kunjungan MUI Pusat, di Peringgitan Pendopo Arya Wiraraja Lumajang, Minggu (19/12) siang.
Cak Thoriq juga mengucapkan terima kasih atas bantuan yang telah diberikan oleh MUI pusat. Menurutnya bantuan tersebut sebagai bentuk keperdulian kasih sayang kepada para korban bencana yang saat ini membutuhkan.
“Bantuan dalam bentuk sajadah, mukenah, sarung juga bermanfaat bagi warga, yang sekarang ada di pengungsian untuk melaksanakan ibadah,” katanya.
Sementara itu, Sekretaris Lembaga Penanggulangan Bencana MUI Pusat, H Akhmad Baidun, menerangkan, usai mendengarkan berita bencana erupsi Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, pihaknya menghimpun bantuan dari berbagai macam stakeholder yang bekerjasama dengan MUI.
“Kami bekerja sama dengan berbagai stakeholder yang ada di pusat untuk menghimpun bantuan, yang kemudian segera kami salurkan,” ujar dia.
Ia menambahkan, bantuan yang diberikan kepada masyarakat terdampak yakni, seperangkat alat salat bagi wanita dan pria, empat sound system dan Al-Quran. Harapannya bantuan tersebut bermanfaat baik bagi warga yang terdampak bencana. (lmj, kmf)