SURABAYA (global-news.co.id) – Kerukunan Keluarga Kawanua Surabaya (K3S) kembali menggelar Bhakti Sosial (Baksos) dengan membagikan paket sembako kepada masyarakat yang terimbas dampak covid-19 di Surabaya. Pembagian paket sembako ini merupakan yang ke-9 sepanjang tahun 2020 ini.
“Kali ini atau yang terakhir sepanjang 2020 ini kami menyalurkan 400 paket sembako untuk Surabaya. Pembagiannya terdapat lima titik, yaitu Surabaya Utara, Barat, Selatan, Timur dan Tengah. Paket sembako ini dibagikan kepada yang benar-benar membutuhkan,” kata Ketua Umum K3S, Noufry Rondonuwu, Sabtu (19/12/2020) siang.
Mengambil tema “Diberkati untuk Memberkati, Berbagi Kepada Sesama di Tengah Pandemi Covid-19” selanjutnya sembako tersebut diserahkan kepada yang berhak. Di samping itu, diserahkan pula 8 amplop yang berisi uang sebagai tali asih kepada yang benar-benar membutuhkan.
Menurut Nouvry, paket sembako tersebut dibagikan khususnya kepada warga Kawanua di Surabaya dan warga lainnya. “Tahun ini kami memang tak bisa merayakan Natal bersama, karena dalam situasi pandemic-19. Sebagai gantinya, kami menyerahkan paket sembako kepada yang membutuhkan,” katanya.
Paket sembako ini, kata Nouvry, merupakan bantuan dari donatur hingga saudara- saudara kita semua.
“Kami mengucapkan banyak terima kasih kepada pribadi-pribadi maupun perusahaan yang telah memberikan bantuan demi suksesnya acara ini. Lewat uluran tangan merekalah, sehingga Bhaksos ke-9 K3S ini berjalan dengan baik. Kami tak bisa membalasnya terhadap kebaikan-kebaikan yang telah diberikan. Semoga Tuhan melipatgandakan kebaikan para donatur,” katanya.
Noufry tak lupa mengucapkan banyak terima kasih kepada panitia dan pengurus K3S atas terselenggaranya kegiatan sosial ini.
Sementara itu, Jhonny Koraag, Bidang Organisasi K3S mengatakan, sebelum pandemic, K3S banyak bergerak di bidang kesenian dan budaya, tetapi kini organisasi banyak bergerak di bidang sosial. Ini merupakan langkah positif, karena organisasi memikirkan orang-orang terdampak covid-19. Ini merupakan kerja kolektif yang membanggakan
.
Hal senada juga dikatakan Mike Lintang, Bidang Seni dan Budaya. “Kali ini kita memang banyak bergerak di bidang sosial. Sembako ini benar-benar kami berikan kepada yang membutuhkan. Kami dalam menyalurkan sembako tetap patuh pada protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah. Misalnya sembako diberikan hanya di luar rumah. Harus menjaga jarak. Semua petugas memakai masker,” pungkas Mike. (Erfandi Putra)