JAKARTA (global-news.co.id) – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI terus bertransformasi untuk menghadirkan produk dan layanan terbaik kepada nasabah sebagai bagian dalam memperkuat portofolio kinerja keuangan yang solid.
Hal ini diharapkan dapat menjadi bukti bagi para investor untuk tetap dan terus percaya kepada BNI, sebagai salah satu emiten perbankan yang memiliki kapitalisasi kuat.
Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo mengatakan, dalam mencetak kinerja yang baik, perseroan terus meningkatkan kapabilitasnya dengan mendorong digitalisasi dan mengoptimalkan jaringan layanan di luar negeri agar masyarakat dapat terhubung dengan global.
Komitmen kuat BNI untuk memberikan layanan optimal kepada nasabah telah membawa pada pertumbuhan kinerja yang solid baik sebelum masa pandemi, di tengah pandemi, maupun pada masa endemi saat ini.
BNI pun berhasil mencetak laba bersih sebesar Rp5,2 triliun atau tumbuh 31,8% secara year on year (YoY) pada kuartal I-2023, dengan total kredit konsolidasi tersalurkan sebesar Rp634,3 triliun atau tumbuh 7,2% YoY.
“Kinerja solid yang dicatatkan ini, tentunya menggambarkan bahwa kami adalah bank yang stabil di baik di masa penuh tantangan maupun masa ekspansi ekonomi. BNI berkomitmen untuk tetap menjaga pertumbuhan bisnis agar tetap solid ke depannya,” kata Okki.
Okki melanjutkan, kinerja yang solid juga terus meningkatkan kepercayaan investor untuk berinvestasi di BNI. Kepercayaan tersebut terlihat dari kapitalisasi pasar BNI yang sebesar Rp168,3 triliun dengan nilai saham diperdagangkan yaitu Rp9.025 per lembar.
Selain itu, rata-rata frekuensi saham yang ditransaksikan di pasar reguler mencapai 3.782 kali dengan total volume transaksi sebesar 11,1 juta.
Meraih Penghargaan
Dengan tingginya kepercayaan investor dan portofolio kinerja keuangan yang meningkat dalam 5 tahun terakhir sampai periode Februari 2023, sebagai bank milik negara yang juga menjadi pionir di bursa saham, BNI mendapat penghargaan untuk kategori Main Index, High Dividend, dan High Market Capitalization.
Dalam acara penghargaan ini hadir secara langsung Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Inarno Djajadi,
Direktur Perdangangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI Irvan Susandy, Komisaris Utama PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) Hoesen, dan Kepala Departemen Pengaturan dan Pengembangan Pasar Modal Antonius Hari Prasetyo Moerdianto.
Dari pihak BNI, malam penghargaan ini dihadiri langsung oleh Direktur Institutional Banking BNI Muhammad Iqbal dan Pemimpin Divisi Institutional Banking 2 BNI Efrizal, Jumat (23/6/2023).
Okki mengatakan, penghargaan tersebut akan membuat komitmen BNI makin kuat untuk terus mencatatkan kinerja yang solid ke depan dan terus menjaga kepercayaan yang diberikan investor.
“Dalam jangka panjang, upaya transformasi ini diarahkan untuk membawa BNI menjadi bank dengan profitabilitas yang positif di industri serta layak untuk menjadi pilihan utama investor dalam berinvestasi,” tutup Okki. (jef)