PAMEKASAN (global-news.co.id) – Program wirausaha baru (WUB) gagasan Bupati Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Baddrut Tamam mulai dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Sebagian besar peserta yang telah mengikuti pelatihan mampu menjalankan usahanya dengan baik.
Salah satu usaha hasil program WUB yang saat ini berjalan adalah UD. Rajjha Makmur Sentosa. Usaha yang bergerak di bidang produksi sepatu tersebut penjualannya telah merambah beberapa daerah, tidak hanya di Kabupaten Pamekasan, melainkan telah terjual ke daerah Sampang dan Sumenep.
“Kemarin kami sempat mengirim (menjual, red) ke daerah Kalimantan. Alhamdulillah sudah banyak produksinya, tapi kami tidak bisa menghitung jumlahnya berapa,” ujar perajin sepatu sekaligus Menejer UD. Rajjha Makmur Sentosa, Bahrul, Jum’at (3/8/2021).
Dirinya mengikuti pelatihan pembuatan sepatu pada tahun 2019 ke daerah Mojokerto berkat fasilitasi yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan. Hasil dari pelatihan itu membuat dirinya bisa menjalankan usahanya.
“Saya sampaikan terimakasih kepada Bapak Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam. Dan kami juga sampaikan terimakasih kepada Bank Madiri yang telah memberikan bantuan alat kepada kami,” ungkapnya.
WUB merupakan program prioritas Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam di bidang ekonomi. Program itu memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk mengikuti pelatihan sesuai yang diinginkan, setelah pelatihan selesai Pemkab Pamekasan juga memberikan bantuan modal dengan bunga nol persen.
Pemerintah daerah juga memberi bantuan alat melalui dana corporate social responsibility (CSR) bekerja sama dengan beberapa perusahaan. Bahkan, pemkab menfasilitasi pemasarannya baik online maupun offline untuk memudahkan para pelaku usaha menjual produknya.
“Adanya bantuan itu sangat bermanfaat kepada kami, dan insyaallah kualitas sepatu kami ke depan semakin bagus,” tandasnya.
Koordinator Fasilitator WUB Pamekasan, Taufikurrahman bersyukur, banyak masyarakat saat ini memiliki usaha sendiri setelah mengikuti pelatihan dari program WUB. Sebab, adanya program itu memang bertujuan untuk mensejahterakan masyarakat Pamekasan.
“Sejak adanya program itu, lebih separuh dari peserta WUB bisa menjalankan usahanya, dan termasuk sukses. Tentu kami ikut bersyukur,” pungkasnya. (mas)