Global-News.co.id
Indeks Nasional Utama

Tak Sadarkan Diri, Kondisi Syekh Ali Jaber Dikabarkan Memburuk

Kondisi Syekh Ali Jaber dikabarkan memburuk sejak terinfeksi Covid-19. 

JAKARTA (global-news.co.id) – Kondisi ulama Syekh Ali Jaber dikabarkan memburuk sejak terinfeksi virus corona. Dia dalam kondisi tak sadarkan diri.

Hengky Kurniawan dalam postingannya memajang foto Syekh Ali Jaber tak sadarkan diri. Mulut dan hidungnya dipasang selang ventilator.
“Teman-teman… mohon doanya untuk Guru kita @syekh.alijaber semoga Allah segera memberi kesembuhan dan kepulihan optimal untuk beliau. Hati-hati untuk selalu disiplin protokol kesehatan, agar terhindar dari Covid-19,” kata Hengky dalam instagramnya @hengkykurniawan, Senin (4/1/2021).

Namun 8 jam sebelum Hengky Kurniawan posting keadaan terkini Syekh Ali Jaber, yayasan Syekh Ali Jaber memposting jika Syekh Ali Jaber dalam kondisi baik. Perkembangan Syekh Ali Jaber cukup bagus dan terus menunjukkan peningkatan. Namun, Syekh Ali masih harus tetap istirahat total secara terkontrol dan terukur, demi memperbaiki dan memulihkan kembali beberapa gangguan jasmani yang terjadi akibat Covid-19.

Sebelumnya Syekh Ali Jaber sempat menceritakan kronologis sebelum dirinya terkonfirmasi positif virus Corona. Syekh Ali Jaber mengaku sering tes swab Covid-19 dan hasilnya selalu negatif.
Namun, dia mulai merasakan panas dingin dan juga batuk, seperti gejala Covid-19.
“Alhamdulillah inalilah subhanallah nggak menyangka padahal sering swab berkali-kali selalu negatif, beberapa hari lalu awal langkah mulai panas kemudian batuk saya rasa panas biasa-biasa saja,” katanya pada akun YouTube pribadinya, Selasa (29/12/2020).

Ia juga mengaku sempat meminum obat untuk mengurangi panas, dan juga batuk. Bahkan meminum madu agar bisa menjaga stabilitas tubuh.
Namun, dirinya mengaku diminta menjalani swab test berikutnya, tapi ia meyakini bahwa tidak terinfeksi virus Covid-19. “Tapi Subhanallah Qadarullah saya disuruh swab lagi, saya tidak merasa sama sekali akan positif, makanya petugas swab datang ke rumah dan kemudian ternyata hasilnya positif,” ucapnya.

Ia mengaku sempat menjalani isolasi mandiri dalam proses penyembuhannya tersebut. Namun, hal itu nyatanya membuat kondisi tubuhnya menjadi lemah.
“Dan semenjak itu mulai demam lagi, panas naik turun kemudian batuk sampai sesak nafas. Ketika sudah sesak nafas sudah tidak kuat lagi untuk karantina mandiri. Saya langsung dibawa lari ke rumah sakit dan sekarang saya dirawat dan Alhamdulillah, keadaan bisa dibilang stabil, walau masih sesak nafas,” jelasnya.

Pada akun YouTubenya itu, Syekh Ali Jaber mengaku telah memenuhi protokol kesehatan (Prokes) dengan baik.
Bahkan, dirinya juga selalu menjauh dari kerumunan dan keramaian.

“Mohon doanya, coba bayangkan saya jarang ketemu siapa-siapa. Kalaupun ketemu saya selalu memenuhi protokol jaga 3 M. Kemudian menjauh dari kerumunan dan keramaian, tapi subhanallah kalau sudah qadarullah wa hadhr la Yuni Minal qadar, kalau sudah ditakdirkan oleh Allah pasti datang ujian,” ujarnya.

Ia juga meminta doa kepada seluruh masyarakat yang ada di Indonesia agar bisa melewati cobaan yang diberikan saat ini. dja, rmo

baca juga :

BNI-KONI Gelar Turnamen Golf Antar Perusahaan “BNI-KONI Open 2023”

23 Juni: Pasien Positif COVID-19 di Jatim Capai 10.092, Selisih 135 dari DKI Jakarta

Redaksi Global News

Walikota Eri dan Kapolres Tanjung Perak Resmikan Kampung Tangguh Bersih Narkoba

Titis Global News