SURABAYA (global-news.co.id) – Dilatarbelakangi kedekatan dengan masyarakat dan konstituen, Badan Pusat Statistik (BPS) pusat berkunjung ke pimpinan DPRD Jatim, Kamis (27/2/2020). Dalam kunjungan ke para wakil rakyat ini, BPS minta dewan ikut menyosialisasikan sensus penduduk 2020 secara online.
Wakil Ketua DPRD Jatim Anik Maslachah menegaskan jika sensus penduduk tahun ini berbeda dengan sebelumnya. Di mana di sana ada kuisener selain masyarakat diminta mencantumkan nama, alamat dan tanggal lahir, juga mengisi sejumlah pertanyaan secara benar dan jujur. Karena dewan memiliki konstituen dan dekat dengan masyarakat, sehingga dianggap mampu menyosialisasikan soal sensus penduduk.
“Karenanya dalam pertemuan dengan anggota dewan, kami akan minta ke semua anggota dewan semua daerah pemilihan di Jatim untuk ikut menyosialisasikan sensus penduduk secara online dengan benar dan jujur,”tegas politikus asal PKB, Kamis (27/2/2020).
Dalam melakukan sosialisasi, anggota dewan akan didampingi oleh petugas dari BPS yang akan membantu dalam mengisi kuisiner tersebut.
Hal senada juga diungkap Wakil Ketua DPRD Jatim asal Partai Demokrat Achmad Iskandar. Menurutnya BPS bersama DPRD provinsi selain melakukan sosialisasi sensus penduduk 2020 sekaligus mendorong dewan untuk dijadikan media sosialisasi baik sensus online maupun yang sensus manual. “Dianggap kita dekat dengan masyarakat secara face to face, BPS minta kita ikut menyosialisasikan program pemerintah pusat berupa sensus penduduk,” lanjut pria murah senyum ini. ani