PAMEKASAN (global-news.co.id) – Bupati Pamekasan Badrut Tamam menegaskan ekspresi kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW harus lengkap dan utuh. Hal itu karena Nabi Muhammad juga mencintai nilai-nilai kemanusiaan secara utuh. Di bidang kesehatan, spirit mencintai Nabi Muhammad, kata Badrut Tamam, harus ditunjukkan dengan hadirnya dokter dan aparatur lainnya yang profesional dalam pelayanan.
Hal itu diungkapkan Bupati Badrut Tamam saat memberi sambutan dalam acara Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, yang digelar keluarga besar RSUD Dr Slamet Martodirjo (Smart) Pamekasan, Senin (25/11/19) malam. Kegiatan ini dihadiri oleh Sekdakab Totok Hartono, Direktur RSUD Smart Dr Farid Anwar dan jajaran pimpinan, para dokter, perawat dan keluarga besar RSUD Smart lainnya.
“Bupati dan wakilnya, para pejabat, dokter dan pelayanan kesehatan lainnya, karena landasannya mencintai Rasulullah harus semakin estoh kemasyarakat, harus cinta kemasyarakat, dan harus memberika sesuatu yang luar biasa ke masyarakat. Dengan mencitai Rasulullah, seluruh aparatur harus memberikan pelayanan yang baik,” katanya.
Saat ini, kata Badrut Tamam, spirit mencintai Rasulullah tengah diapresiasi oleh Pemkab Pamekasan sebagai bagian dari program kabupaten Gerbang Salam. Mulai dari tahun 2020 nanti Pemkab akan mengadakan kegiatan gerakan bershalawat di desa-desa yang akan dianggarkan melalui APBD kabupaten. Tujuannya minta pertolognan Allah sehingga ikhtiar yang dilakukan pemerintah dalam pelayanan kesehatan semakin bagus.
“Dengan bershalawat harapan kita akan bahagia, dengan memperingati Maulid Nabi kita akan bahagia, karena bahagia kita akan semakin produktif, karena produktif dan inovatif, kita akan dapat sukses yang luar biasa,” terangnya.
Badrut mengakui secara umum dalam 1 tahun kepemimpinannya bersama wakilnya, Radja’e, ada beberapa hal yang dirancang sudah sukses diraih, di antaranya Pamekasan melakukan reformasi birokrasi, walaupun tidak tuntas dan akan dituntaskan dalam bulan-bulan ke depan.
Di bidang pelayanan Rumah Sakit dan Puskesmas, ke depan akan terus diupayakan semakin baik dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Dokter, karyawan dan perawat dan seluruh pengelola rumah sakit harus ikhlas memberikan pelayanan kepada rakyat yang sedang membutuhkan pertolongan, karena hal itu akan menjadi amal sholeh
“Rumah Sakit dan seluruh Puskesmas, harus semakin baik dan semakin sepi karena masyarakatnya banyak yang sehat. Rumah Sakit yang ramai bukan menjadi idaman, tapi yang sepi jadi idaman dan bagi yang sakit tetap mendapatkan pelayanan yang luar biasa, excellent professional,” tandasnya.
Ketua Panitia Peringatan Maulid Nabi Muhammad RSUD Smart dr. Ratna Hermawati Sp An mengungkapkan kegiatan ini digelar untuk menjadikan kepribadian Nabi Muhammad SAW sebagai motivasi meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Penceramah yang dihadirkan yaitu KRH Thoriq Syakrani.
Sebelum ceramah maulid, terlebih dahulu dilakukan penyerahan santunan dari keluarga besar RSUD Smart Pamekasan pada 100 anak yatim yang berasal dari warga sekitar RSUD. Santunan itu diserahkan oleh Bupati Pamekasan Badrut Tamam. (mas)