Global-News.co.id
Madura Utama

Menghadapi Pilkada, Masrukin Berharap Rakyat ‘’Jhek Atokaran’’

Masrukin dalam acara diskusi dan dengar aspirasi.

PAMEKASAN (global-news.co.id) –Pj Bupati Pamekasan Masrukin SSos MSi Minggu (23/6/24) menghadiri acara Diskusi dan Dengar Aspirasi Ngopi Bareng Rakyat Pamekasan. Acara ini disponsori PT Bawang Emas, bertema Merajut Benang Kusut itu digelar di Hotel Odaita Jalan Raya Sumenep Pamekasan.

Berbagai elemen dihadirkan dalam acara yang menyambut makin dekatnya pelaksanaan Pilkada Pamekasan. Di antaranya Forkopimda, tokoh agama, pimpinan ormas keagamaan, partai politik. Ada pula mahasiswa, kalangan Perguruan Tinggi, kalangan LSM dan para Kepala Desa se Kabupaten Pamekasan.

Dalam kesempatan tersebut Masrukin menegaskan terkait dengan pelaksanaan Pilkada yang akan dilaksanakan November mendatanag, pihaknya bersama jajarannya dan Forkopimda telah memiliki panduan dari Mendagri terkait dengan apa yang harus dilakukan.

Dia mengatakan hal pertama yang harus dilakukan adalah menyiapkan anggaran berupa hibah untuk penyelenggara pemilu, baik hibah kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU), hibah anggaran ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan hibah anggaran untuk kegiatan pengamanan pada Polres dan Dandim.

“Sebenarnya soal anggaran ini tahun lalu sudah clear, sehingga tahun ini sudah mulai bisa dicairkan dalam rangka untuk mensukseskan kelancaran Pilkada dari sisi pendanaannya,” katanya.

Tugas berikutnya, lanjut Masrukin, adalah secara umum mensukseskan pelaksanaan Pilkada. Sebagai pejabat yang berasal dari birokrasi, dia memastikan bahwa birokrasi wajib netral.

“Bahaya kalau ASN ini tidak netral, maka tugas saya salah satunya dibantu Sekda adalah bagaimana birokrasi itu netral, kalau gak netral sanksinya sudah menunggu. Ini tugas kami sebagai Pj Bupati dan Forkopimda memastikan suasana kondusif, tentu dibantu oleh seluruh elemen masyarakat lainnya, “ jelasnya.

Terkaiat mekanisme dan dinamika politik yang berkembang, dia menegaskan bahwa itu bukan menjadi tanggung jawabnya. Karena semuanya sudah diatur di UU Pemilu bahwa penyelenggaranya adalah KPU, kontestannya yang menyiapkan parpol pengusung.

“Pemerintah sudah membentuk penyelenggaranya yakni KPU, ada pengawas Bawaslu, calon calon yang akan mendaftar menjadi calon kepala daerah dan wakil, sudah diatur melalui usulan dari parpol,” terangnya.

Dia memperkirakan akan ada dinamika dalam seluruh rangkaian Pilkada nanti, namun diharapkan dinamika itu terjadi menuju satu tujuan menciptakan Pilkada yang dinamis demokratis aman dan kondusif.

“Seperti di forum diskusi ini, sehingga harapannya untuk menjaga kondusifitas. Bagai air saya mengalir saja. Intinya Pilkada lancar, hasilkan Kepala Daerah sesuai aspirasi masyarakat dan tokoh, ciptakan suasana damai. Jhek atokaran,” pungkasnya. (mas)

baca juga :

BNI Siapkan Dana Tunai Rp22,02 Triliun untuk Penuhi Kebutuhan Pelayanan Natal dan Tahun Baru

Redaksi Global News

Akselerasi Pertumbuhan Bisnis Dorong Kinerja BNI di Semester I 2024  

gas

Senam Bareng Ratusan Kepala SMP Surabaya, Walikota Eri Hapus Sekat Sekolah Negeri dan Swasta

Redaksi Global News