SURABAYA (global-news.co.id) – Grand Launching buku “Bergerak Menebar Energi” dan 3 buku lain karya Jurnalis senior Yusron Aminulloh, menjadi ajang reuni jurnalis senior dari berbagai media. Bahkan sejumlah Guru Besar, pengusaha, aktivisi literasi dan mantan pejabat tampak hadir.
” Kami bangga bisa hadir bersama teman-teman dari banyak jurnalis senior dari ragam media, hari ini menghormati mas Yusron launching buku di ultahnya 60 tahun,” tutur Himawan Mashuri, mantan wartawan senior Jawa Pos, yang kini bos banyak media di Malang, Kamis (25/1/2024).
Himawan memuji Yusron yang ahli silaturahmi, menjadikan temannya berlimpah. Tampak hadir Ketua PWI Jatim Lutfi, wartawan senior Zaenal Arifin, Tjuk Suwarsono, Fim Mirza, M. Anis, Rijanto Wicaksono, dan tokoh-tokoh media Surabaya dan Malang bahkan Jakarta.
Prof Dr Suparto Wijoyo, Guru Besar Unair melihat Yusron adalah sosok sahabat setia. Peduli pada pendidikan, bahkan motivator bagi banyak kalangan.
” Hari ini kita mendapat pembelajaran dari anak-anak mas Yusron, yang hadir dan memberi sambutan hangat. Ini artinya mas Yusron hangat dengan keluarga juga bagi para sahabatnya.”
Tampak hadir sejumlah guru besar. Ada Prof Miftah, Warek UNAIR, Prof Raditya Sukmana, Prof Hesti, dan sejumlah doktor seperti Dr Ulul Albab, Dr Leo Herlambang, dan banyak akademisi lainnya.
Gol A Gong, Duta Baca Indonesia melihat Yusron adalah sosok langkah dijalur literasi. Ia penggerak literasi sejak lama keliling Indonesia.
” Saya sangat berterima kasih pada mas Yusron yang selama ini sangat membantu tugas saya sebagai Duta Baca Indonesia. Pokoknya masuk Jawa Timur kami ditemani mas Yusron dan tim Iqra,” tegas Gong.
Ismail Nachu, mantan dua periode Ketua ICMI Jatim dan penasehat ISMI Jatim menilai Yusron adalah sosok yang mendobrak kemapanan.
” Saya menilai mas Yusron hadir memberi pesan bahwa bisnis, tidak harus modal finansial, tapi modal gagasan dan diaplikasikan adalah langkah tepat. Mas Yusron membuktikan kesuksesannya karena itu.”
Ia hidup di panggung keberkahan, ia hadir membuat perubahan. Ia kini ketua ISMI Jatim dengan pergerakannya yang membanggakan.
Budayawan D Zawawi Imron, melihat sosok Yusron, yang bisa menulis dan mempraktikkan apa yang ia tulis. Bahanya dari hati.
” Tapi tolong dicatat. Yusron berhasil, karena ia berbakti pada ibunya. Doa ayah ibunya yang membuat dia sukes,” tegas Zawawi. (gas)