BANDUNG (global-news.co.id) –
Pergeseran venue dari Jakarta ke Bandung diharapkan membawa berkah bagi tim Madura United. Melanjutkan pekan ketiga Liga 1 2021/2022, Madura United FC boyongan pindah ke Bandung.
Tim berjuluk Laskar Sapeh Kerrab itu akan menghadapi Bhayangkara FC di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu (18/9) sore WIB. Meski harus berpindah venue pertandingan, Pelatih Madura United, Rahmad Darmawan (RD) memberi apresiasi kepada penerapan protokol kesehatan yang diterapkan selama mobilitas tim berlangsung. Termasuk fasilitas yang diberikan oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB) terkait dengan fasilitas akomodasi masing-masing tim berupa bus.
Ia menilai dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat dan juga dukungan fasilitas bagi masing-masing kontestan Liga 1 membuat optimistis kompetisi akan terus berlanjut hingga akhir musim.
“Kami sangat mengapresiasi karena proses pergerakan tim dari hotel di Jakarta ke hotel di Bandung dalam pengawasan dan protokol kesehatan yang ketat,” ujar pelatih berusia 54 tahun.
“Ini juga menjadi optimisme bagi kami, sepanjang protokol kesehatan ini dijalankan secara konsisten. Baik, dalam pelaksanaan pertandingan dan pergerakan tim dari venue satu ke venue lainnya. Kompetisi akan berjalan terus hingga menyelesaikan satu musim,” sambungnya.
Skuat Madura United berharap dengan pindahnya venue pertandingan bisa membawa hasil yang baik bagi Madura United. “Tentu kita berharap berkah dan hasil lebih baik,” kata RD.
Karena dari dua pertandingan yang telah dilakoni saat bermain di Indomilk Arena Tangerang dan Stadion Madya Gelora Bung Karno Jakarta, Madura United belum meraih kemenangan. Dua laga yang telah dilakoni mereka hanya bisa bermain imbang saat menghadapi Persikabo 1973 dan PSM Makassar. (lib, ura)