
SURABAYA (global-news.co.id) – Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara (Jatimbalinus) menambah stok BBM dan LPG hingga 20 persen di berbagai terminal utama sebagai antisipasi kenaikan konsumsi jelang momen libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru 2024/2025).
“Build up dilakukan di terminal BBM Surabaya, supply point LPG Surabaya Gresik, serta semua lembaga penyalur BBM dan LPG agar konsumen tetap aman dan nyaman saat libur Natal dan Tahun Baru (Naru) 2024/2025,” ucap Group Head Operation Pertamina Jatimbalinus Harry Malonda dalam keterangan resmi, Senin (23/12/2024).
Merujuk survey Badan Kebijakan Transportasi tahun 2024, khusus di Jatim potensi pergerakan masyarakat di Bandara Juanda akan meningkat 9,2 persen, di Terminal Purabaya naik hingga 37 persen, dan Pelabuhan Tanjung Perak naik 20 persen selama Nataru 2024/2025.
Tak hanya berdasar pada potensi pergerakan masyarakat, Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus juga telah melakukan proyeksi konsumsi untuk BBM dan LPG. Untuk gasoline, diperkirakan ada kenaikan konsumsi sebesar 4 persen dari rerata normal 13.821 kiloliter (KL) menjadi 14.369 KL. Sedang avtur juga naik sebesar 2,6 persen dari rerata normal 784 KL menjadi 804 KL.
Harry menambahkan berbeda dengan gasoline yang mengalami peningkatan, penurunan terlihat di konsumsi gasoil. Yakni turun sebesar 1,9 persen dari rerata normal 7.406 KL menjadi 7.264 KL.
“Di Surabaya Raya yang meliputi Kota/Kab Mojokerto, Jombang, Surabaya, Sidoarjo, Gresik, dan Lamongan kami memproyeksikan konsumsi gasoline naik 3,3 persen dari normal harian 4.591 KL/hari dan gasoil turun 4 persen dari normal harian 2.798 KL/hari,” tambahnya.
Sedang pada sektor domestik rumah tangga, kenaikan konsumsi LPG diprediksi meningkat sebesar 2,2 persen dari konsumsi normal 4.894 metrik ton (MT) menjadi 5.003 MT. Rinciannya, LPG bersubsidi naik 1,2 persen dari konsumsi normal 4.654 MT dan LPG non subsidi naik 30 persen dari konsumsi normal 240 MT.
“Khusus di wilayah Surabaya Raya ada kenaikan konsumsi LPG 2,7 persen dari normal harian 1.408 MT/hari,” ujar Harry.
Sementara itu, guna mendukung pasokan tetap aman, Region Manager Retail Sales Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus Deny Sukendar menyebut jika seluruh infrastruktur telah disiagakan. Di antaranya meliputi 5 terminal BBM, 5 terminal LPG, 953 SPBU, 131 SPBE, 936 agen LPG, dan 6 DPPU.
“Kami juga telah sediakan layanan pendukung di jalur-jalur potensial. Seperti SPBU Siaga, agen dan outlet LPG Siaga, Kiosk Pertamina Siaga, motorist, mobil tangki standby, serta Serambi MyPertamina,” pungkasnya.
“Secara umum momen Nataru di Jatimbalinus kita sudah persiapkan baik terminal, LPG maupun afiasi. Kita punya pola-pola untuk regular, alternatif dan emergency. Untuk SPBU kita siapkan SPBU kantong, siap mendukung masyarakat yang akan melaksanakan liburan Natal dan Tahun Baru 2025,” ujarnya.
Pertamina juga menghadirkan fasilitas istirahat di Rest Area 66A Tol Pandaan-Malang, meliputi kursi pijat dan pemeriksaan kesehatan gratis untuk pemudik. Dengan penambahan layanan seperti PDS 135, serambi MyPertamina, dan agen LPG siaga di wilayah Malang Raya, Pertamina berharap perjalanan mereka yang akan berlibur berjalan aman dan nyaman. (tis)