Global-News.co.id
Sport Utama

Liga 1: Uji Coba Arema FC Saat Jeda sebagai Ujian Peningkatan Level Pemain

Uji coba yang dilakukan Arema FC untuk meningkatkan level permainan

MALANG (global-news.co.id) – Arema FC mengisi waktu jeda BRI Liga 1 2023/24 dengan persiapan matang termasuk uji coba. Tim sudah menjalani dua uji coba dengan tim lokal. Dalam dua uji coba tim meraih kemenangan dengan skor telak.

Terakhir melawan Dukusa FC yang berakhir dengan skor 14-0 membuat pelatih Arema FC, Fernando Valente puas. Dia pun memilih tak memberi respon berlebihan terhadap hasil uji coba yang diraih Arema FC ini.

Menurutnya level kedua tim itu masih jauh dari level Arema FC sehingga tidak perlu ditanggapi secara berlebihan.

Setelah ini tim akan menjalani uji coba melawan tim selevel atau yang lebih kuat sebagai ujian bagi para pemain untuk meningkatkan level permainan.

Yaitu tim akan menggelar laga uji coba melawan sesama tim Liga 1, Persis Solo.

“Sangat sulit untuk mendapatkan lawan yang satu level. Kami mengundang beberapa tim latihan bersama dengan kita. Tapi kita tahu tim yang datang bukan tim yang kuat,” ujar pelatih berusia 64 tahun itu.

“Tapi yang penting pada saat di pertandingan ide kita jalankan di dalam skema pertandingan untuk meningkatkan proses kita dalam permainan.”

“Tentu saja pada saat tim yang tidak terlalu kuat, itu tidak sama. Tapi oke pemain mencoba untuk berlari berlatih dengan serius dan hanya seperti ketika latihan,” tegasnya.

Sementara itu Fernando Valente sudah rencana beruji coba dengan tim selevel melawan Persis Solo. Tapi dia menginginkan ada tambahan laga uji coba lagi melawan tim yang selevel.

“Sayangnya hanya punya satu pertandingan lawan kuat yakni Persis Solo tapi kita mencari tim lain yang kuat juga,” kata dia. (lib, rma)

baca juga :

Bupati Mojokerto Apresiasi Kegiatan Kelompok Wanita Tani

Redaksi Global News

Kartu Prakerja Dianggap Tak Mampu Selesaikan Masalah, Saat Ini Rakyat Membutuhkan Makan

Redaksi Global News

Tuntas Direnovasi, Pedagang di Pasar Nambangan Kini Tak Lagi Mengeluh Kotor dan Banjir

Redaksi Global News