Global-News.co.id
Sosok Sport Utama

Liga 1: Rasa Syukur Kiper Persik, Catatan Cleansheet Dekati Rekor Musim Lalu

Kiper Persik Kediri Dikri Yusron

KEDIRI (global-news.co.id) – Tak ada yang lebih menggembirakan bagi seorang kiper BRI Liga 1 2023/24 selain bisa membawa tim menang dan mengukir rekor cleansheet.

Perasaan itulah yang dirasakan kiper Persik Kediri, Dikri Yusron. Penampilannya di bawah mistar gawang tim yang ber-home base di Stadion Brawijaya, Kota Kediri itu musim ini terbilang meyakinkan.

Dia mampu menjadi benteng terakhir tim yang mencegah lawan mencetak gol.

Pada kompetisi musim ini, dia sudah mengukir 7 kali cleansheet dan sudah mendekati rekornya musim lalu yakni 8 kali cleansheet.

Artinya dengan sisa 11 pertandingan musim ini, kiper asal Ciamis, Jawa Barat itu berpeluang melewati rekornya musim lalu bersama tim berjuluk Macan Putih tersebut.

Dikri Yusron pun merasa bersyukur dengan pencapaiannya sejauh ini dan menyebut kegemilangan mengawal gawang Persik tak lepas dari kerja keras rekan setim juga.

“Ya alhamdulillah capaian saat ini secara pribadi saya bersyukur sudah sejauh ini. Yang pasti semua ini juga berkat teman-teman,” ucap pemain berusia 29 tahun itu.

“Sudah tujuh kali cleansheet, tahun lalu delapan,” lanjutnya. Meski sudah hampir melewati rekor cleansheet-nya musim lalu, ia merasa kemenangan tim adalah yang paling penting.

Hal ini membuatnya tak memiliki ambisi pribadi selain membawa tim meraih kemenangan di setiap laga musim ini. “Insya Allah lebih baik lagi, yang penting (Persik) menang di setiap pertandingan,” katanya.

Dikri Yusron juga mengakui komunikasinya dengan pemain lain terutama pemain belakang berjalan cukup baik sehingga tidak ada kendala dalam melakukan koordinasi di lini pertahanan.

“Kita kan organisasi di belakang jarang ada shoot-shoot direct dari kotak penalti karena komunikasi kita bagus,” kata dia. (lib, kei)

baca juga :

Presiden Jokowi Buka Opsi Beri Sanksi Tegas Pelanggar Protokol Kesehatan

Duka Keluarga Si Doel, Aminah Cendrakasih ‘Mak Nyak’ Tutup Usia

Redaksi Global News

Data 266 Juta Penduduk Indonesia Diklaim Aman

Redaksi Global News