Global-News.co.id
Ekonomi Bisnis Metro Raya Utama

Buka Serentak Saat HJKS ke-730, Pemkot Surabaya Bebaskan Retribusi Stan Pasar Turi Baru hingga 10 Tahun

Pemkot Surabaya membebaskan retribusi stan Pasar Turi Baru hingga 10 tahun

SURABAYA (global-news.co.id) – Walikota Surabaya Eri Cahyadi membuka serentak toko di Pasar Turi Baru bertepatan pada peringatan Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) Ke-730, Rabu (31/5/2023). Dalam pembukaan tersebut, Walikota Eri Cahyadi didampingi oleh Asisten II Bidang Asisten Perekonomian dan Pembangunan Irvan Widyanto, Kepala Bagian Hukum dan Kerjasama Sidharta Praditya Revienda Putra, serta General Manager PT Gala Bumi Perkasa Teddy Supriyadi.

Pada saat itu, Walikota Eri Cahyadi membawa kabar gembira bagi para pedagang yang membuka stan bertepatan dengan peringatan HJKS Ke-730. Yakni, pedagang mendapat pembebasan retribusi Buku Hak Pakai Stan (BHPS) dengan stempel perpanjangan hingga 10 tahun.

“Bagi pedagang yang hari ini buka, pada 31 Mei, saya nyuwun (minta) tolong kepada jajaran PT Gala Bumi Perkasa, buku stannya segera diberikan. Iki wis perintah loh (ini sudah perintah loh). Dan di bukunya harus sudah distempel bahwa diberikan perpanjangan selama 10 tahun,” kata Walikota Eri Cahyadi.

Sedangkan pedagang yang tidak membuka stannya pada saat itu, Walikota Eri menyebutkan, BHPS-nya tetap diberikan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) kepada pedagang, namun tidak dilengkapi dengan stempel perpanjangan selama 10 tahun.

“Tolong jangan sampai ada fitnah kepada saya (Pemkot), nanti dipikirnya saya ada macem-macem padahal saya sudah berjuang habis-habisan untuk para pedagang,” ujar dia.

Walikota Surabaya yang akrab dengan sapaan Cak Eri itu menjelaskan, demi para pedagang di Pasar Turi Baru bisa kembali berjualan, juga sempat meminta pendapat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Timur, dan Kejaksaan Negeri (Kejari) Surabaya untuk meyakinkan dari segi hukum, bahwa pedagang membutuhkan waktu transisi selama 10 tahun untuk mulai berdagang kembali.

“Kalau nggak dimulai (dari sekarang) terus kapan (dibuka kembali)? Jangan sampai nanti Pemkot memberikan perpanjangan selama 10 tahun tidak ada dasarnya. Sehingga sudah saya sampaikan pada April 2023 lalu, sehingga 31 Mei itulah hari terakhir (buka serempak),” lanjut Cak Eri.

Ia berharap, bagi pedagang yang kala itu masih belum buka diimbau bisa mulai membuka lapaknya hingga pukul 00.00 WIB. Tak hanya itu, Cak Eri juga meminta kepada PT Gala Bumi Perkasa untuk segera menuntaskan proses stempel perpanjangan buku BHPS selama 10 tahun mulai saat itu dan paling lambat Senin, 12 Juni 2023.

“Berarti Pak Teddy, yang buka hari ini maka paling lambat diserahkan buku stannya 12 Juni 2023. Kalau nggak (segera diserahkan) mereka (pedagang) nggak akan percaya sama PT Gala Bumi Perkasa,” harap Cak Eri.

Setelah buku BHPS itu diserahkan kepada Pemkot Surabaya. Cak Eri ingin, segera ditandatangani. Setelah itu, buku BHPS yang telah ditandatangani itu segera diberikan kepada para pedagang Pasar Turi Baru yang buka pada peringatan HJKS ke-730.

Pemberian perpanjangan BHPS selama 10 tahun itu berdasarkan supervisi dan pendampingan antara Pemkot Surabaya dengan KPK, Kejati Jatim, serta Kejari Surabaya. “Karena saat itu sengketa selama 10 tahun, maka diberikan perpanjangan dan disepakati bersama hanya diberikan kepada pedagang yang buka pada 31 Mei 2023. Alhamdulillah sudah ada yang buka, sekitar 1000 lebih, yang lainnya masih tata-tata,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Bagian Hukum dan Kerjasama Sidharta Praditya Revienda Putra dalam laporannya menjelaskan, pembebasan retribusi selama 10 tahun itu berdasarkan supervisi dan pendampingan dari KPK, Kejati Jatim, dan Kejari Surabaya, yang berlaku 12 Februari 2037.

Setelah tanggal 12 Februari 2037, Pasar Turi Baru akan menjadi barang milik daerah. Setelah menjadi barang milik daerah, walikota atau kepala daerah dapat membebaskan retribusi selama 10 tahun terhadap pedagang yang sebelumnya tidak dapat berdagang, dan terdampak dalam proses selama gugatan antara Pemkot Surabaya dengan PT Gala Bumi Perkasa.

Dengan catatan, yang mendapatkan pembebasan retribusi adalah pedagang yang terdata mulai buka pada 31 Mei 2023 dan seterusnya. Pembebasan retribusi itu, dapat diberikan berdasarkan ketentuan perundang-undangan.

General Manager PT Gala Bumi Perkasa Teddy Supriyadi mengatakan, antusiasme pedagang yang mulai membuka stan kala itu sangat banyak. Terutama pedagang yang berada di lantai 3 dan 4 Pasar Turi Baru.

Teddy menyampaikan, kewenangan perpanjangan BHPS sepenuhnya dilakukan oleh Pemkot. Sedangkan PT Gala Bumi Perkasa tidak ada kuasa untuk menjalankan kebijakan perpanjangan BHPS kepada pedagang di Pasar Turi Baru.

Teddy mengungkapkan, PT Gala Bumi Perkasa diamanahi oleh Pemkot untuk mengawasi pedagang mana saja yang konsisten mendukung meramaikan stan di Pasar Turi Baru. Saat ini totalnya ada 6000-an dan sudah terjual sekitar 4000-an. Sedangkan yang sudah mulai buka pada 31 Mei 2023 sekitar 1300 lebih.

“Kami cek, kami absen, ternyata oh iya, ini betul buka secara konsisten, dan mendukung meramaikan Pasar Turi Baru. Menurut arahan tadi, selama setahun harus konsisten buka secara terus menerus,” kata Teddy. (pur)

baca juga :

Walikota Eri Janjikan Warga Surabaya Urus BPJS di Kelurahan

Redaksi Global News

Terkendala Perizinan Lahan, 24 Proyek Senilai Rp 708 T Mangkrak

Redaksi Global News

Liga 3 Zona Jatim, Polisi Dalami Dugaan Pengaturan Pertandingan

Redaksi Global News