SURABAYA (global-news.co.id) – Pemain Persebaya Marselino Fernando menyampaikan ucapan terima kasih sekaligus berpamitan kepada seluruh tim untuk berangkat ke Eropa, tepatnya di Belgia, saat berada di ruang ganti usai pertandingan melawan Bhayangkara FC, di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, Senin (23/1/2023).
“Pertama saya ucapkan terima kasih kepada teman-teman semua selama ini, terutama kepada coach Aji, ofisial juga, asisten, coach Bejo yang dari kecil tahu saya dari Persebaya U-16. Ada coach Hakim, coach Uston, terima kasih atas semuanya sudah diberikan kesempatan,” katanya yang dipantau dari kanal Youtube Offcial Persebaya, Selasa (24/1/2023) malam.
Menurut pemain asli Surabaya tersebut, berkat Aji Santoso dirinya bisa bergabung dengan tim utama Persebaya serta mendapat menit bermain di Liga 1 pada musim 2021/2022. “Semoga saya di Eropa bisa berkembang lebih baik lagi dan saya minta doa kepada teman-teman semuanya,” ucapnya.
Dijadwalkan, adik kandung pemain PSIS Semarang Oktafianus Fernando tersebut berangkat ke Belgia pada Rabu pagi, 25 Januari 2023.
Pelatih Persebaya Aji Santoso juga memberi dukungan untuk Marselino jika dirasa baik untuk jenjang karirnya ke depan. “Yang jelas sebagai pelatih, misalkan Marselino ke luar negeri, saya akan bangga dan saya akan support,” katanya.
Tentunya, menurut dia, tim pelatih akan ikhlas melepas Marselino karena untuk perkembangan karirnya. “Oleh karena itu, kemarin saya bilang, jika Marsel ke luar negeri dan tidak kembali ke Indonesia. Memang berat, tapi saya ikhlas,” ucapnya.
Menurut dia, paling tidak dirinya memberi sumbangsih kepada Marselino dalam perkembangan karir selama dia di Persebaya hingga dipanggil menjadi pemain Tim Nasional Indonesia.
Sementara itu, pelatih Bhayangkara FC Widodo Cahyono Putro juga turut mendukung kabar akan bermainnya Marselino ke liga luar negeri agar bisa menambah pengalaman dalam karirnya.
“Marselino ini talenta muda yang potensial yang dimiliki Persebaya bahkan Indonesia, saya harap dia berkembang dan berprestasi tidak hanya di dalam negeri tetapi bisa ke luar negeri,” kata Widodo.
Kalau memang opsi bermain di luar negeri itu ada, Widodo memberi saran ke Marselino agar dimanfaatkan sebaik-baiknya. (ntr, ins)