PAMEKASAN (global-news.co.id) – Pamekasan kembali melanjutkan program Simpati Lansia pada tahun 2023 ini. Program ini memberikan bantuan makanan sehat dan bergizi bagi warga usia lanjut sebatang kara, yang dimulai sejak tahun 2021 lalu, pada tahun anggaran 2023 ini bertambah jumlahnya menjadi 412 orang.
Plt Kepala Dinas Sosial Pamekasan Herman Hidayat Santoso mengatakan program Simpati Lansia yang mulai dilaksanakan sejak tahun 2021 tersebut hingga akhir tahun 2022 berjalan lancar, sukses dan banyak memberi manfaat bagi masyarakat. Karena itu pada tahun anggaran 2023 ini dilanjutkan kembali.
“Atas manfaat yang didapat, untuk 2023 ini tetap berlanjut selama satu tahun full dari 1 Januari sampai 31 Desember tahun anggaran 2023, program simpati lansia ini tetap jalan. Ini memang sesuai harapan mereka yang ada dibawah, karena manfaatnya sangat besar sekali,” katanya, Selasa (17/1/2023).
Pada tahun anggaran 2023 ini, kata Herman, ada penambahan jumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yakni sebanyak 12 orang. Kini total jumlah penerima program ini sekabupaten Pamekasan mencapai 412 orang.
Selain penambahan penerima, pada tahun 2022 lalu juga dilakukan penambahan nominal anggaran makanan, yang semula tiap porsi Rp 17,5 ribu mulai tahun 2022 lalu dinaikkan menjadi Rp 20 ribu. Tujuannya untuk memperbaiki gizi makanan. Tiap hari satu KPM menerima dua porsi makanan.
Pada anggaran tahun 2023 ini, lanjut Herman, Dinsos juga meminta didampingi Kejaksaan dan Polres untuk didampingi agar kegiatan ini tepat manfaat, tepat sasaran, tepat jumlah, waktu dan semuanya tepat demi mereka yang perlu perhatian Pemkab Pamekasan.
“Alhamdulillah kepedulian Bupati dalam program ini betul betul dirasakan oleh mereka. Terus terang ini banyak diapresiasi oleh semua pihak, termasuk Kemensos RI juga mensupport kegiatan ini karena memang kebutuhan dasar, tidak bisa dihindari dan Pemkab harus hadir,” tuturnya.
Dukungan diberikan oleh Tim Kemensos RI, pada saat Tim Kemensos datang ke Pamekasan meninjau dan melihat langsung program Simpati Lansia ini pada tengah tahun 2022 lalu. Kemensos datang karena ada laporan dari LSM tentang program tersebut. Tim Kemensos mengapresiasi positif atas program unggulan Bupati Baddrut Tamam tersebut. (mas)