Global-News.co.id
Gaya Hidup Sosok Sport Utama

Protes FIFA soal Golden Ball untuk Messi

MISS KROASIA 2016 Ivana Knoll kembali memantik kontroversi di Piala Dunia (PD) 2022. Kali ini bukan karena tampilan pakaian yang dikenakan, melainkan suara protesnya ke FIFA terkait pemilihan pemain terbaik di Qatar.

Knoll mengatakan FIFA keliru telah mendaulat Lionel Messi peraih golden ball usai mengantarkan Argentina juara Piala Dunia 2022. Knoll menyebut sosok yang layak mendapatkan gelar pemain terbaik adalah striker Prancis, Kylian Mbappe.

“@FIFAWorldcup anda telah memberikan penghargaan golden ball ke orang yang salah. Argentina memang menjadi juara, tapi Mbappe mestinya pemain terbaik,” kata Knoll melalui unggahan stories Instagramnya, Senin (19/12/2022) dini hari WIB.

Ivana Knoll sendiri belakangan terus memancing perhatian publik di Piala Dunia 2022. Sebelum aksi protes ini, Knoll juga mengkritik kebijakan FIFA dan Qatar yang membatasi cara berbusana selama gelaran Piala Dunia.

Knoll tetap tampil seksi selama mendukung Kroasia di stadion. Dia mengklaim masyarakat Qatar pun tidak ada yang menolak kehadirannya dengan pakaian terbuka.

Lionel Messi meraih golden ball atau biasa dikenal dengan bola emas usai mengantarkan Argentina juara Piala Dunia 2022. La Pulga merupakan pemain yang pernah dinobatkan dua kali sebagai pemain terbaik, saat prestasi serupa ia raih di Piala Dunia 2014.

Argentina menjadi juara Piala Dunia 2022 setelah mengalahkan Prancis pada pertandingan final yang berlangsung di Stadion Lusail, Qatar, Minggu (18/12) malam WIB.

Albiceleste keluar sebagai juuara lewat kemenangan drama adu penalti 4-2. Pada laga waktu normal, Duel Argentina vs Perancis berakhir imbang 2-2. Perpanjangan waktu juga berakhir dengan skor imbang 3-3.

Lionel Messi mengaku bangga atas segala pencapaian yang ia torehkan di Qatar.

“Terima kasih banyak untuk keluarga saya, untuk semua yang mendukung saya dan untuk semua yang percaya pada kami. Kami menunjukkan sekali lagi dengan bersatu dan berjuang bersama, Argentina bisa mencapai target,” tulis Messi melalui unggahan Instagramnya.

Kapten Argentina itu juga menyebutkan alasan penting di balik kesuksesan Albiceleste meraih bintang ketiga setelah 1978 dan 1986.

“Tim ini pantas mendapat penghargaan, karena tidak mementingkan hal individu, dan menjadi kekuatan dari semua perjuangan untuk mewujudkan impian semua masyarakat Argentina. Kami berhasil,” tutur Messi. (cnn, ins)

baca juga :

Tahun Ini Pamekasan Bangun Rumah 760 Unit Rumah yang Tak Layak Huni

gas

Lagi, AS Bakal Dilanda Demo Besar-Besaran Kasus George Floyd

Redaksi Global News

Songsong Laga Vs Arema, Motivasi Meningkat Jelang Derbi Jawa Timur

Redaksi Global News