Global-News.co.id
Madura Utama

Jalan Poros Desa di Dusun Solok, Karang Gayam, Rusak Parah, Begini Komentar Camat Omben 

SAMPANG (global-news.co.id)  – Untuk meningkatkan pembangunan di segala sektor ternyata masih banyak PR yang harus dilakukan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Sampang dalam mensejahterakan masyarakatnya, misalkan perbaikan maupun pembangunan infrastruktur yang masih banyak belum terlaksana terutama di desa-desa. Salah satu contoh adalah rusak parahnya jalan yang ada di Dusun Solok, Desa Karang Gayam Kecamatan Omben Kabupaten Sampang.
Diketahui infrastruktur jalan yang panjangnya sekitar hampir 3 Km itu mengalami kerusakan sangat parah. Saat jurnalis global-news.co.id biro Sampang melintasi jalan tersebut, terlihat kondisi jalannya hampir tidak bisa dilewati kendaraan terutama roda empat.
Salah seorang warga setempat bernama Kurdi menerangkan bahwa jalan poros desa yang terletak di Dusun Solok itu sudah lama rusak.
“Memang kondisi jalan di sini sudah hampir dua tahun mengalami kerusakan, sebelumnya jalan di sini dulunya diaspal oleh Kepala Desa yang terdahulu, mungkin karena lama tidak ada perbaikan kembali sehingga terjadi kerusakan dan diperparah lagi oleh genangan air hujan sehingga sekarang total yang sudah parah bahkan bekas aspalnya pun hampir tidak terlihat lagi”, terangnya.
Dia mengatakan bahwa masyarakat di Dusun Solok mayoritas berprofesi sebagai petani padi, jagung dan tembakau serta hasil bumi lainnya  tergantung musim.
Sehingga apabila kondisi jalan rusak seperti sekarang maka masyarakat akan kesulitan jika memasarkan hasil buminya ke pasar ataupun ke para pedagang.
“Oleh sebab itu, kami berharap baik ke Kepala Desa Karang Gayam maupun terhadap pemerintah daerah untuk memperhatikan kondisi jalan di sini, karena jika jalan ini diperbaiki pasti mempermudah usaha kami untuk menjual hasil panen warga di sini, sehingga menunjang ke pembangunan terutama peningkatan perekonomian masyarakat Desa Karang Gayam khususnya warga Dusun Solok’, lanjut Kurdi.
Disinggung terkait kerusakan infrastruktur jalan yang berada di wilayahnya itu, Camat Omben, Didik Adi Pribadi, AP, MM menyatakan bahwa dirinya sering melakukan koordinasi dengan kepala desa yang ada di wilayah kecamatan Omben. Salah satunya pada Jumat (30/09/2022).
“Terkait dengan infrastruktur di desa-desa yang berada di wilayah kecamatan Omben memang masih banyak yang butuh perbaikan, sehingga kita selalu menekankan terutama ke pemerintah desa bilamana hal tersebut bisa diprogramkan melalui APBDes masing-masing, maka jalan yang rusak itu agar dijadikan oleh Pemdes, dan yang kedua adalah melakukan pengusulan sebagai prioritas di Musrenbangcam”, ujarnya.
“Selain itu, dari banyaknya kegiatan program dari propinsi seperti Pokmas (Kelompok Masyarakat), sehingga kita berharap adanya sinergi dengan penguatan APBDes, sebab dua tahun terakhir ini sumber anggaran desa sedikit  akibat dari dampak covid dan juga program-program khusus lainnya”, sambung Camat Omben di ruangannya.
Mantan Camat Ketapang yang lebih akrab dipanggil Didik itu berharap agar desa yang berada wilayahnya bisa melakukan tindakan yang cepat, tanggap dan cerdas untuk menjemput bola dalam program-program kegiatan peningkatan pembangunan oleh pemerintah daerah.
“Selaku Camat Omben, kami berharap terutama kepada pemerintah daerah khususnya untuk Kecamatan Omben agar infrastruktur-infrastruktur utamanya jantung daerah perkotaan Kecamatan Omben agar betul-betul diperhatikan secara khusus, sehingga kedepannya percepatan pertumbuhan perekonomian di Kecamatan Omben bisa tercapai”, jelasnya.
“Kami juga berharap kepada pemerintah baik daerah maupun propinsi terhadap infrastruktur PJU di jalan-jalan yakni mulai dari Sampang menuju Omben sampai perbatasan Kabupaten Pamekasan yang merupakan jalan propinsi agar secepatnya melakukan pemasangan lampu jalan serta lampu warning di setiap pertigaan jalan di wilayah kami, karena sampai saat ini PJU di sepanjang jalan tersebut masih kurang dan hampir tidak ada lampu penerangan  dan jika malam hari sepanjang jalan tersebut gelap sehingga berakibat pada keamanan bagi pengguna jalan seperti rawan terjadi laka lantas, yang tidak kalah pentingnya juga yaitu akan berdampak pada keterlambatan pertumbuhan ekonomi yang menghambat penguatan pembangunan khususnya di wilayah Kecamatan Omben sendiri”, pungkasnya. (isn)

baca juga :

Kisah Perwira Polisi Ikut Makamkan 57 Jenazah Corona, Kecapekan dan Pilih Tidur di Kuburan

PT Taspen Bantu WUB, Baddrut Tamam Ajak Susun Kemitraan Strategis

gas

Vanessa Angel ke Surabaya untuk Urusan Pekerjaan

Redaksi Global News