Global-News.co.id
Sport Utama

Coach Seto Waspada Persik Cukup Paham Karakter PSS

Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro saat jumpa pers, Senin (22/8/2022)

KEDIRI (global-news.co.id) – Tim PSS Sleman akan dijamu Persik Kediri di laga pekan keenam BRI Liga 1 2022/2023 di Stadion Brawijaya, Kediri, Selasa (23/8/2022). Dijamu Macan Putih, PSS mewaspadai beberapa sosok yang sempat tercatat sebagai bagian dari tim di musim-musim sebelumnya.

“Kami ke Kediri dengan membawa 21 pemain. Skuad yang kita bawa ini terbilang tak banyak pilihan karena memang ada banyak pemain yang cedera,” kata pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro saat jumpa pers, Senin (22/8/2022).

Selain itu, dia juga menyebutkan jika Persik memiliki waktu recovery yang cukup panjang dibanding PSS.

“Datang ke Kediri, kami baru saja kehilangan tiga poin di kandang setelah kalah dari Persib Bandung. Makanya di sini kami ingin berburu poin pengganti. Bisa satu poin, mudahan-mudahan tiga poin,” lanjut Seto. Dia berharap laga nanti berjalan menarik dan enak ditonton.

Ditanya mengenai kekuatan Persik, mantan pelatih PSIM Jogjakarta itu menegaskan jika dia sempat menyaksikan jalannya laga pekan lalu dimana Persik bertanding melawan PSIS di Semarang. “Kita lihat Persik bermain begitu ngotot dengan motivasi tinggi. Ini harus kita waspadai,” ucap Seto.

Tidak hanya itu, PSS disebutnya juga mewaspadai benar beberapa sosok di Persik yang musim-musim sebelumnya berkostum Sleman.

“Ada beberapa mantan pemain PSS di Kediri. Apalagi ada coach Danilo Fernando yang membuat mereka pasti tahu karakter kami. Ini sedikit jadi masalah buat kami dan keuntungan untuk Persik,” kata Seto.

Meski demikian, dia menyebut dengan wajah-wajah baru di PSS saat ini, harapannya adalah akan hadir situasi dan warna baru di PSS yang tak dipahami oleh Persik. PSS sendiri kini juga diperkuat mantan pemain Persik yakni Ibrahim Sanjaya yang juga masuk dalam skuad ke Kediri.

“Ibrahim Sanjaya yang mantan pemain Persik dan Kim Kurniawan kita bawa ke Kediri sebenarnya masih tahap pemulihan cedera. Feel the game-nya belum dapat. Kita lihat perkembangan terkini dari medis apakah keduanya bisa dimainkan atau tidak,” kata Seto. (lib, sue)

baca juga :

Inilah Cara Mencuci Masker Kain yang Tepat     

gas

Jatim Targetkan Perbaiki Peringkat di Peparnas XVI Papua 2021

Redaksi Global News

Erupsi Semeru, Pemerintah Lakukan Percepatan Pembangunan Rumah bagi Warga Terdampak Bencana

Redaksi Global News