Global-News.co.id
Metro Raya Nasional Utama

Piala Dunia U-20: Walikota Eri Temui Gubernur Khofifah Minta Arahan Pelaksanaan

Walikota Surabaya Eri Cahyadi (kiri) saat menemui Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi di Surabaya, Senin (18/7/2022).

SURABAYA (global-news.co.id) – Walikota Surabaya Eri Cahyadi menemui Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa untuk meminta arahan terkait penyelenggaraan Piala Dunia U-20 tahun 2023 dan kualifikasi Piala Asia U-20 tahun 2022.

Pada pertemuan yang digelar di Gedung Negara Grahadi di Surabaya, Senin (18/7/2022), Eri juga berharap dukungan untuk dapat melakukan percepatan dan sinkronisasi agar penyelenggaraan kedua kegiatan berskala internasional tersebut berjalan lancar.

“Pemkot Surabaya juga tidak mungkin bisa lepas dari Pemprov Jatim,” ujar Eri usai pertemuan.

Penyelenggaraan kualifikasi Piala Asia U-20 dijadwalkan berlangsung September 2022 di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, sedangkan Piala Dunia U-20 dihelat pada Mei 2023.

Dari beberapa kota tuan rumah Piala Dunia U-20, Surabaya menjadi salah satunya dan Stadion Gelora Bung Tomo dijadikan sebagai venue.

Menurut Eri, pelaksanaan kualifikasi Piala Asia U-20 cukup mepet karena tersisa sekitar dua bulan lagi.

Meski saat ini dari sisi stadion sudah siap, kata dia, namun tetap diperlukan pendukung lainnya sebagai pelengkap agar sesuai standar internasional.

“Ibu Khofifah ini juga pencinta sepakbola dan tahu bagaimana standarnya turnamen internasional. Saya juga sudah minta waktu ke beliau untuk melihat langsung Stadion GBT,” ucap mantan Kepala Bappeko Surabaya itu.

Sementara itu, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menyampaikan, semua yang menjadi ketentuan FIFA harus dijalankan.

Catatan-catatan yang dikeluarkan FIFA saat meninjau Stadion GBT Surabaya sudah dibahas bersama Menpora, Menteri Pekerjaan Umum dan Menteri BUMN karena ada saling keterkaitan.

Sinergi tersebut dilakukan untuk mencari solusi terbaik sehingga Pemkot Surabaya, Pemprov Jatim dan Kemenpora menjadi kesatuan.

“Kita harus bersiap menjadi tuan rumah yang baik. Hal-hal yang menjadi catatan untuk pembenahan harus dilakukan,” kata orang nomor satu di Pemprov Jatim tersebut.

Mengenai Piala Dunia U-20, Khofifah menyampaikan, biasanya enam bulan sebelum penyelenggaraan seluruh pemain mulai berlatih sehingga stadion-stadion penunjang juga harus sudah siap. (pur, ins)

baca juga :

Para Guru Besar, Jurnalis dan Pengusaha Hadiri “Grand Launching” Buku Yusron Aminulloh

gas

Cegah Penyebaran COVID-19, Forkopimda Jatim Kompak Viralkan Gerakan Cuci Tangan dengan Musik TikTok

Redaksi Global News

Transaksi Electronic Data Capture BNI Lebih Rp50 Triliun

Redaksi Global News