BATAM (global-news.co.id) – Turnamen pra-musim 2022, Grup C di Kota Bandung disebut sebagai grup neraka. Klub-klub papan atas pada kompetisi musim terakhir 2021/2022 berada di sana. Mulai dari tuan rumah Persib Bandung, sang juara Bali United FC, Bhayangkara FC, dan Persebaya Surabaya. Hanya ada dua tim yang akan lolos menuju babak 8 besar.
Sebagai tuan rumah, Persib tentu akan diuntungkan dengan kehadiran banyak pendukung. Penjaga gawang senior Persib I Made Wirawan menganggap grup neraka ini sebagai tantangan untuk timnya. Ia ingin mengetahui seberapa jauh kekuatan Persib musim baru dengan banyak materi pemain baru.
“Dibilang grup neraka ya ada plusnya juga, buat kita bisa menghadapi tim-tim yang bisa dibilang empat besar kemarin di liga, jadi dalam pertandingan nanti bisa dibilang, turnamen pra-musim ini, jadi ajang uji coba buat kita untuk mengasah kemampuan,” ungkap I Made.
Sebelumnya I Made mengatakan turnamen pra-musim penting bagi pemain. Namun ada kebutuhan lebih besar yakni kesiapan tim. Jika jadwal turnamen sesuai dengan program pelatih maka itu akan sangat menunjang kesiapan tim sebelum liga dimulai.
“Kalau pra-musim itu penting cuman waktunya mungkin pelatih lebih tahu kapan, waktu yang pas untuk pertandingan karena mereka punya program sendiri, masa latihan fisik, teknik, dan juga uji coba,” papar I Made.
Ia berharap bisa memberikan performa terbaik di turnamen pra musim kali ini. Seperti target dan manajemen, Persib ingin melangkah sejauh mungkin di turnamen kali ini. “Mudah-mudahan kita bisa memberikan yang terbaik, terutama di liga bisa lebih baik lagi,” kata I Made. (lib, sib)