JAKARTA (global-news.co.id) – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginstruksikan Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi, membuat rute penerbangan langsung dari Kota Surabaya menuju Kabupaten Sumenep dan penerbangan langsung DKI Jakarta menuju Kabupaten Sumenep.
Penerbangan langsung tersebut, harus segera diwujudkan dalam waktu dekat. Sebagai alternatif bagi masyarakat yang akan melakukan kegiatan mudik menjelang perayaan Idulfitri yang segera tiba.
“Saya minta menjelang hari raya Idulfitri agar diusahakan ada penerbangan yang dari Surabaya ke Sumenep maupun dari Jakarta ke Sumenep,” kata Presiden ketika meresmikan Bandar Udara Trunojoyo di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur (Jatim), Rabu (20/4).
Presiden meyakini, rute penerbangan langsung tersebut sangat diminati masyarakat yang berada di wilayah terkait. Karena, melalui rute itu dapat mempermudah mobilitas antarwilayah tersebut dalam melakukan kegiatan produktif.
“Kita coba apakah penuh atau tidak penuh penumpangnya. Menurut saya penuh,” tutur Presiden.
Semakin mudahnya masyarakat melakukan mobilisasi antarwilayah, tentunya akan membuka peluang pertumbuhan perekonomian di wilayah terkait. Berbagai aspek perekonomian akan berpeluang berkembang melalui kemudahan mobilisasi yang diberikan.
Dengan begitu, masyarakat yang berada di wilayah terisolasi di wilayah Kabupaten Sumenep dapat terhubung dengan wilayah lain. Melalui rute penerbangan langsung yang disediakan oleh pemerintah ke sejumlah daerah lainnya.
“Meningkatkan daya saing daerah menggerakkan perekonomian masyarakat agar membuat masyarakat lebih sejahtera,” imbuh Presiden.
Kebijakan itu akan membuat daya tempuh masyarakat menuju kawasan yang berada di sekitar pulau Madura menjadi lebih singkat. Diperkirakan, waktu tempuhnya dapat dipangkas menjadi sekitar satu jam melalui Bandara Trunojoyo yang baru diresmikan.
Selama ini, akses utama dalam menggapai daerah di sekitar pulau Madura hanya bisa dijangkau melalui jalur laut dan darat, yang memakan waktu mencapai 24 jam atau sekitar satu jari perjalanan.
“Menggunakan kapal memerlukan waktu berhari-hari dan sekarang dengan menggunakan pesawat hanya perlu satu jam saja,” kata Jokowi. (ip, mas, ins)