TANGERANG (global-news.co.id) – Kerjasama dan kebersamaan Persita Tangerang dengan Coach Widodo Cahyono Putro, yang terjalin sejak 2019 lalu telah berakhir. Per hari Rabu (6/4) dia resmi mengundurkan diri.
Widodo berperan penting mengembalikan Persita ke kasta tertinggi sepakbola Indonesia pada 2019 lalu. Kala itu tim berjersey ungu tersebut berhasil promosi ke Liga 1 usai menyabet predikat runner up Liga 2 2019 setelah dikalahkan Persik Kediri di partai final.
Sementara di Liga 1 2021/2022, Persita mengakhiri kompetisi di peringkat ke-12 dengan koleksi 39 poin hasil dari raihan 9 kali kemenangan, 12 kali seri, dan 13 kali kekalahan dengan torehan gol sebanyak 39 gol dan kebobolan sebanyak 49 kali.
Meski belum memenuhi target yang diberikan manajemen tim untuk finis di 10 besar klasemen akhir, namun performa tim berjuluk Pendekar Cisadane di bawah arahan Widodo juga tidak bisa dikatakan buruk.
Dia mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan semua pihak selama ia menangani Persita.
“Terima kasih sebesar-besarnya untuk kepercayaan penuh yang sudah diberikan dan support dari semua Persita fans. Selama 3 musim yang luar biasa ini semoga Persita bisa jauh lebih maju dan meraih prestasi tinggi ke depannya,” tutur mantan pelatih Sriwijaya FC dan Bali United FC itu.
Manajer Tim Persita, I Nyoman Suryantara berterima kasih kepada Widodo yang telah berdedikasi penuh dan berkomitmen untuk membantu Persita berprestasi. Terutama saat membawa tim promosi ke Liga 1 pada 2019 lalu setelah sekian lama berkutat di kasta kedua.
“Saya sangat berterima kasih kepada Coach Widodo karena sudah membantu Persita ke kasta tertinggi Liga Indonesia, banyak kenangan dan ilmu yang sudah diberikan kepada para pemain selama melatih Persita,” ujar Nyoman. (lib, sta)