SEMARANG (global-news.co.id) – Kedatangan Taisei Marukawa dan Carlos Fortes serta bergabungnya Pratama Arhan ke klub Jepang, Tokyo Verdy, memberi efek yang cukup positif bagi PSIS Semarang sehingga semakin dilirik oleh pemain muda yang ingin bergabung.
Komisaris PSIS Semarang, Junianto, yang menyebut saat ini PSIS begitu seksi di mata pemain muda. Melalui program PSIS Development, para pemain muda di berbagai kelompok usia mulai banyak diminati baik pemain dari wilayah Jawa Tengah maupun dari daerah lain.
“Ada banyak remaja di Indonesia yang menghubungi saya. Intinya mereka ingin sekali bergabung bersama PSIS Semarang,” tutur Junianto.
Tim berjuluk Mahessa Jenar menyambut baik keinginan para pemain muda dan mempersilakan para pemain muda untuk bergabung melalui tim talent scouting PSIS Semarang.
Junianto membeberkan mengapa PSIS diminati oleh banyak pemain muda. Selain efek dari kedatangan Taisei Marukawa dan Carlos Fortes, PSIS memiliki development pembinaan pemain muda yang cukup bagus. Ditambah keberanian tim pelatih PSIS memberikan kesempatan bermain pada para pemain muda dan selalu didorong untuk berkarir di luar negeri seperti Pratama Arhan.
Saat ini manajemen PSIS Semarang juga tengah fokus membangun fasilitas penunjang tim seperti training ground. Nantinya training ground tersebut juga akan menjadi pusat pembinaan bagi para pemain muda PSIS.
“Manajemen tengah konsen pembinaan untuk memajukan putra-putra terbaik untuk sepakbola Indonesia,” ujarnya.
PSIS memang dikenal sebagai salah satu tim yang gemar mengorbitkan pemain-pemain muda. Selain Pratama Arhan ada nama Farrel Arya, Alfreandra Dewangga, Fredyan Wahyu, Eka Febri, Riski Fajar, Reza Irfana menjadi deretan pemain muda yang sering mendapat kepercayaan tampil sepanjang musim lalu. (lib, isi)