GIANYAR (global-news.co.id) – Tim Persikabo 1973 berharap mampu meraih hasil maksimal saat menantang kekuatan Madura United FC dalam pekan penutup Liga 1 2021/22 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Selasa (29/3) sore WITA.
Laskar Padjadjaran masih punya peluang untuk masuk ke-10 besar, walau kans itu tidak besar mengingat mereka harus bisa menang dan menunggu hasil pertandingan lain. Namun pelatih Liestiadi menyebut skuadnya sudah siap tempur untuk menutup musim dengan manis.
“Semua pemain sudah siap tempur, kecuali ada pemain yang absen karena akumulasi kartu seperti Andy Setyo dan Gilang Ginarsa. Namun pemain pengganti sudah siap tempur bagaimana supaya kami bisa meraih poin. Semoga mereka bisa siap tempur untuk menutup pertandingan ini dengan manis,” katanya.
Ia paham harapannya untuk meraih kemenangan tidaklah mudah. Ia menyebut kekuatan Laskar Sape Kerrab berada di atas timnya mengingat tim lawan banyak dihuni pemain selevel tim nasional.
“Kalau dari posisi pasti Madura United lebih baik dari Persikabo, mereka ada di papan tengah setelah kemarin menang lawan Borneo FC. Secara materi mereka overall lebih bagus, apalagi pemain cadangan saja sekelas Greg Nwokolo duduk di bench,” ucap Liestiadi.
“Pemain lainnya juga siapa yang tidak kenal Fachruddin, terus eks timnas Bayu Gatra juga ada kiper yang bagus juga. Jadi secara keseluruhan semua pemain Madura United sangat berbahaya,” lanjutnya.
Ciro Alves dan kolega saat ini bertengger di peringkat ke-13 dengan nilai 37. Jika mampu mengukir kemenangan, posisi mereka bisa naik sampai 10 besar bergantung hasil klub lain. Namun jika kalah, poin mereka masih bisa dilewati PS Barito Putera yang kini berada di posisi ke-16 dengan koleksi 35 poin. (lib, sko)