Global-News.co.id
Jember Raya Nasional Utama

Mulai Rintis Usaha, Penyintas Erupsi Semeru Tak Mau Bergantung Donasi

Penyintas erupsi Semeru mulai bangkit dengan berbagai aktivitas produktif

LUMAJANG (global-news.co.id) –
Memasuki bulan keempat pasca terjadinya erupsi Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, sejumlah penyintas bencana yang berada di Posko Pengungsian Lapangan Desa Penanggal, Kecamatan Candipuro, mulai melakukan kegiatan produktif untuk membangkitkan kembali ekonomi yang sempat mati.

Saat dimintai keterangan di Posko Pengungsian, Rabu (30/3), Sekretaris Desa Penanggal, Amien, mengatakan, ada beberapa kegiatan produktif yang dilakukan penyintas bencana Gunung Semeru, salah satunya membuat kerajinan tangan hiasan dinding.

Lanjut dia, di posko pengungsian juga telah dibangun galeri untuk memasarkan produk kerajinan yang dibuat oleh penyintas bencana Gunung Semeru.

“Ini kita mulai untuk membangkitkan ekonomi masyarakat, ada yang membuat kerajinan, menjahit, membuat keset juga, ada yang buka angkringan, jadi ini kita mulai dulu,” kata dia.

Marsinem, salah satu penyintas bencana Gunung Semeru dari Dusun Kajar Kuning, Desa Sumberwuluh, mengungkapkan, selama di pengungsian, dirinya bersama masyarakat terdampak lainnya tidak memiliki pemasukan. Meskipun usaha yang dilakukannya masih tergolong kecil, namun hasil yang diperoleh lumayan.

“Alhamdulillah. Ada saja daripada tidur terus gak ada kegiatan, gawe selimuran (untuk mengisi kegiatan, red),” ungkapnya.

Mereka sadar, bahwa kehidupan harus terus berjalan, tidak mungkin semua kebutuhan masyarakat bisa terpenuhi dengan mengandalkan bantuan atau donasi dari masyarakat lainnya. (kmf, lmj)

baca juga :

Bappeda Jatim Gelar Forum Publik Rancangan Awal RKPD Jawa Timur Tahun 2025

Redaksi Global News

18 Tahun Masjid Cheng Hoo Surabaya

gas

Kirab Pemilu, KPU Jatim Serah Terimakan Bendera ke KPU Wonogiri

Redaksi Global News