SURABAYA (global-news.co.id) – Sebanyak 824 pelajar di Kota Surabaya, Jawa Timur, menerima program beasiswa penghafal kitab suci dari pemerintah kota setempat.
“Program beasiswa ini untuk mendorong generasi muda agar lebih berprestasi dan berakhlak mulia berdasarkan nilai-nilai agama dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,” kata Wakil Walikota Surabaya Armuji saat menerima lima anak perwakilan penerima beasiswa penghafal kitab suci di ruang kerjanya, Rabu (15/2).
Adapun lima anak perwakilan penerima beasiswa tersebut adalah Alya Nadifa Maarif, Mettasari Amelia Wijaya, Ni Luh Ayu Cantika Kartika Dewi, Yuliana Christian Ritonga dan Johannes Cruif Darannuwa.
Diketahui dari 824 pelajar penerima beasiswa tersebut sebanyak sebanyak 615 pelajar dari Agama Islam dan sisanya 209 siswa dari Agama Kristen, Katolik, Hindu dan Budha.
Setiap bulan para pelajar tersebut menerima beasiswa sebesar Rp200 ribu untuk jenjang SD sederajat dan Rp300 ribu untuk jenjang SMP sederajat.
Armuji mengatakan, program beasiswa sekaligus meneguhkan Surabaya sebagai kota yang toleran dan menjunjung tinggi Bhinneka Tunggal Ika.
“Komitmen kami jelas, bahwa tidak ada yang terabaikan di Kota Surabaya. Kami berharap di tahun depan kuotanya bisa bertambah sehingga lebih giat lagi anak-anak untuk mendalami ilmu agama,” katanya.
Dalam menguji atau menyeleksi para pelajar ini, lanjut dia, Dinas Pendidikan (Dispendik) Surabaya bekerja sama dengan beberapa pihak, seperti Kementerian Agama Surabaya, Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Surabaya, Badan Musyawarah Antar Gereja (BAMAG) Surabaya, Majelis Pendidikan Katolik Surabaya dan Majelis Agama Buddha Theravada Indonesia (Megabudhi) Surabaya. (pur)