DENPASAR (global-news.co.id) – Gol penalti Anco Jansen berhasil membawa PSM Makassar menaklukkan Madura United pada pertandingan pekan ke-18 kompetisi Liga 1 di Stadion Kompyang Sujana, Denpasar, Bali, Sabtu (8/1) petang.
Pada pertandingan ini, gol penalti dari Anco Jansen lahir pada menit ke-42 setelah PSM mendapatkan hadiah tendangan 12 pas ketika gelandang Wiljan Pluim dilanggar oleh Jaimerson Xavier di kotak terlarang Madura United.
Kemenangan ini berhasil membuat PSM naik ke peringkat 10 klasemen sementara Liga 1 dengan raihan 23 poin dari 18 pertandingan, sedangkan Madura United masih tertahan di posisi 12 dengan torehan 21 poin.
Pada babak pertama, Madura United memiliki peluang terlebih dahulu melalui tendangan bebas yang dieksekusi oleh bek Jaimerson Xavier, namun upayanya tersebut masih melambung tipis di atas mistar gawang PSM.
Selanjutnya, Madura United kembali menekan melalui penyerang senior Beto Goncalves yang berhasil melepaskan tendangan dari luar kotak penalti, namun dapat diamankan oleh kiper PSM Hilmansyah.
Lebih sering ditekan oleh Madura United, PSM pada akhirnya lebih dulu bisa mencetak gol melalui tendangan penalti Anco Jansen pada menit ke-42.
Berawal dari dilanggarnya gelandang Wiljan Pluim oleh Jaimerson Xavier di kotak penalti Madura United, Jansen yang maju sebagai algojo sukses menaklukkan kiper Muhammad Ridwan dan mengubah skor menjadi 1-0 yang bertahan hingga babak pertama usai.
Pada babak kedua, Madura United mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu dan Kadek Raditya berhasil melepaskan tembakan di kotak penalti PSM, namun upayanya masih menyamping di sisi kiri gawang Hilmansyah.
Sempat tertekan, PSM Makassar berhasil memberikan ancaman melalui serangan balik ketika Ferdinand Sinaga berhasil melepaskan tembakan dari luar kotak penalti, tetapi usahanya dapat diamankan oleh kiper Muhammad Ridwan.
Selanjutnya giliran Beto Goncalves yang memberikan ancaman ke gawang PSM ketika penyerang naturalisasi asal Brazil itu mampu melepaskan tembakan di kotak penalti Juku Eja, sayang usahanya masih tidak tepat sasaran.
Di sisa waktu babak kedua, kedua tim saling melancarkan serangan dan Madura United lebih sering menekan PSM, namun hingga peluit panjang berbunyi, skor 1-0 untuk keunggulan Juku Eja tetap bertahan. (ntr, ins)