Global-News.co.id
Sport Utama

Finishing Touch Problem Besar Mutiara Hitam

Finishing touch jadi problem Persipura, seperti saat Mutiara Hitam itu kembali gagal mencetak gol lawan Arema FC

GIANYAR (global-news.co.id) – Dua laga tanpa bisa mencetak gol menjadi masalah besar bagi tim Persipura Jayapura. Terbaru tim berjuluk Mutiara Hitam itu kembali gagal mencetak gol saat menghadapi Arema FC pada pertandingan pekan 21 Liga 1 2021/2022 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Jumat (28/1) malam.

Persipura harus mengakui keunggulan Arema FC 1-0. Meski menelan hasil buruk, sejatinya selama pertandingan beberapa kali para pemain tim Mutiara Hitam itu berhasil menciptakan peluang-peluang yang berbahaya.

Namun kurang tajamnya Ian Louis Kabes dkk dalam menyelesaikan peluang membuat Persipura gagal mencetak gol hingga akhir laga.

Pelatih Persipura, Angel Alfredo Vera membenarkan, finishing touch masih menjadi kendala bagi tim dalam mencetak gol dan meraih kemenangan.

“Kita mulai dalam permainan sudah mulai bagus, cuma saya pikir Arema punya defend yang bagus. Kita punya beberapa peluang bagus, tapi tidak bisa diselesaikan dengan baik karena itu kita kalah,” ungkap mantan Pelatih Bhayangkara FC.

“Saya sedikit tenang karena kita sebenarnya bisa kuasai pertandingan. Kita bisa juga imbang cuma itu yang tadi saya bilang finishing terakhir dan defend Arema sangat bagus,” lanjutnya.

Pemain senior Persipura, Ian Louis Kabes membenarkan jika penyelesaian akhir masih menjadi PR bagi timnya. Ia menilai selama pertandingan menghadapi Arema FC, timnya sudah tampil cukup bagus.

Persipura berhasil menguasai pertandingan dengan menekan Arema FC sejak babak kedua dan beberapa kali menciptakan peluang di depan gawang lawan. “Secara teknis Persipura sudah bermain cukup baik tinggal penyelesaian akhir yang menjadi tugas kita untuk bermain lebih baik,” kata Ian Kabes. (lib, spu)

baca juga :

HUT Ke-60 Gerakan Pramuka, Berbakti Tanpa Henti

Redaksi Global News

Jadwal Siaran Langsung Final Indonesia Open 2022

Dorong Masyarakat Ikut Program KB dan Pendewasaan Usia Perkawinan

Redaksi Global News