Global-News.co.id
Nasional Utama

Erupsi Semeru, Kadishub DKI Apresiasi Bupati Lumajang dalam Percepatan Penanganan Bencana

Dishub DKI Jakarta saat menyampaikan bantuan dana dan sembako untuk korban erupsi Semeru

LUMAJANG (global-news.co.id) –
Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Provinsi DKI Jakarta, Syafrin Liputo, mengapresiasi Bupati Lumajang, Thoriqul Haq, beserta jajarannya atas percepatan penanganan pada masa bencana hingga pasca bencana Erupsi Gunung Semeru, serta dalam percepatan koordinasi dengan stakeholder di kabupaten hingga skala nasional.

“Hal ini, dapat menjadi contoh bagi daerah-daerah lain, dalam sisi model baru penanganan pasca bencana,” ungkap Syafrin Liputo, saat memberikan sambutan, dalam acara Pemberian Donasi Bencana Erupsi Gunung Semeru secara simbolis, di Ruang Mahameru Kantor Bupati Lumajang, Sabtu (29/1).

Kadishub Prov DKI Jakarta juga menyampaikan, pihaknya turut prihatin atas terjadinya bencana Erupsi Gunung Semeru yang menimpa sabagian warga Kabupaten Lumajang. Sebagai bentuk rasa empati, Dinas Perhubungan Prov DKI Jakarta memberikan donasi dana serta bantuan dalam bentuk Sembako dari Dinas Sosial Prov DKI Jakarta yang diserahkan secara simbolis kepada Bupati Lumajang.

“Semoga bantuan ini dapat membantu pak bupati dan jajarannya dalam menangani pasca bencana saat ini,” ujarnya.

Sementara, Bupati Lumajang, Thoriqul Haq menyampaikan terimakasih kepada Dinas Perhubungan Prov DKI Jakarta yang telah memberikan donasi bagi warga terdampak bencana erupsi.

Ia menerangkan, bantuan dana tersebut akan ditransfer ke rekening Baznas Kab Lumajang yang kemudian akan digunakan dalam proses pembangunan seluruh fasilitas hunian sementara (Huntara).

“Saya merasakan yang membantu kami luar biasa,” ungkap bupati.

Pada kesempatan itu, Bupati Lumajang juga melaksanakan video call dengan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. Dalam perbincangan tersebut, Bupati melaporkan tentang perkembangan Huntara di tempat relokasi yang saat ini dalam proses pembangunan dan melengkapi segala fasilitasnya.

“Saat ini masih dalam proses pembangunan fasilitas di tempat relokasi, untuk 2.000 Huntara, teman-teman dari NGO serta relawan sudah menyanggupi dan datanya sudah ada,” jelasnya,

Bupati juga menyampaikan bahwa pihaknya melakukan percepatan pembangunan di tempat relokasi ini, supaya warga yang sekarang ada di pengungsian bisa segera pindah ke hunian sementara dengan nyaman dan aman. (kmf, uja)

baca juga :

Kasus Pembunuhan Brigadir J: Ferdy Sambo Divonis Pidana Mati

Redaksi Global News

Pasuruan Belajar Budidaya dan Kemitraan Tembakau ke Pamekasan

gas

Uruguay-Brasil Kalah, Wakil Amerika Latin Habis