Global-News.co.id
Gresik-Sidoarjo-Mojokerto Kesehatan Utama

700 Dosis Vaksinasi Merdeka Anak di Minu Ngingas Waru Ditinjau Kapolresta Sidoarjo

Vaksinasi Merdeka Anak terus dimasifkan Polri bersama pihak terkait, termasuk digencarkan Polresta Sidoarjo

SIDOARJO (global-news.co.id) – Vaksinasi Merdeka Anak terus dimasifkan Polri bersama pihak terkait. Termasuk digencarkan Polresta Sidoarjo, dengan menyasar anak sekolah usia 6 sampai 11 tahun.

Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Kusumo Wahyu Bintoro, Kamis (13/1), turun langsung ke Madrasah Ibtidaiyah (MI) NU, Ngingas, Waru, Sidoarjo, memantau Vaksinasi Merdeka Anak sejumlah 700 dosis.

“Kami bersama TNI, Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan dan instansi terkait terus memasifkan vaksinasi bagi anak usia 6 – 11 tahun. Kali ini melalui program yang diluncurkan Bapak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, yakni Vaksinasi Merdeka Anak,” ujar Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Kusumo Wahyu Bintoro.

Langkah ini guna mempercepat terbentuknya herd immunity terhadap virus Corona bagi anak di tengah aktifnya kembali Pembelajaran Tatap Muka (PTM) sekolah.

Harapannya, saat ini cakupan vaksinasi anak usia 6 – 11 tahun di Kabupaten Sidoarjo dapat terus naik, sampai tercapainya target 70 persen pada akhir Januari 2022. Sehingga anak Indonesia merdeka dari Covid-19. Maka, upaya percepatan vaksinasi juga dimasifkan di sekolah-sekolah lainnya secara serentak.

Seorang siswa tampak tegar mengikuti vaksin

Selain memasifkan vaksinasi, Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Kusumo Wahyu Bintoro menghimbau pihak sekolah dan pelajar selalu disiplin protokol kesehatan. “Covid-19 masih ada, selain gencar vaksinasi kita juga harus tetap mematuhi protokol kesehatan,” imbaunya.

Terkait acara vaksinasi di sekolahnya, Kepala MINU Ngingas Waru, Nur Lailiyah, mengucapkan terima kasih kepada pihak Polresta Sidoarjo yang memfasilitasi kegiatan vaksinasi di tempatnya.

“Harapan kami, siswa-siswi di sini segera mencapai kekebalan komunal. Sehingga terhindar dari Covid-19 maupun varian baru Omicron. Selain itu, semua yang ada di sini juga kami terapkan disiplin protokol kesehatan secara ketat,” katanya. (win)

baca juga :

Bencana Angin Kencang Sidoarjo: Warga Terdampak Mengungsi ke Balai RW

Redaksi Global News

Polemik Penyegelan YPI Cokroaminoto Surabaya ‘Clear’

Redaksi Global News

PPKM Mikro Jatim: 23 RT Masuk Zona Merah, Bangkalan Terbanyak

Titis Global News