JAKARTA (global-news.co.id) – Persikabo 1973 berhasil menahan imbang Bali United FC dengan skor akhir 1-1 dalam lanjutan pekan keenam Liga 1 2021/22 di Stadion Madya, Jakarta, Sabtu (2/9) sore WIB.
Laskar Padjajaran berhasil unggul lebih dulu melalui Dimas Drajad di paruh pertama. Sayang, keunggulan itu harus sirna setelah sontekan Lerby Eliandry merobek gawang Syahrul Trisna, hanya lima menit jelang waktu normal berakhir.
Pelatih Persikabo, Igor Kriushenko, menyoroti penyelesaian akhir para pemain yang dinilai masih kurang mampu memanfaatkan momentum emas di depan gawang. Meski di sisi lain Igor juga merasa senang karena mampu menahan imbang Serdadu Tridatu.
“Pertama saya ingin mengucapkan terima kasih kepada anak-anak yang sudah berjuang habis-habisan dari menit awal sampai menit akhir. Bisa dibilang ini hard game dan good game juga,” ungkap Igor.
“Memang di awal tadi kami kurang bisa memaksimalkan momen yang ada. Kami banyak mendapat momen bagus akan tetapi finishing masih kurang. Saya pastinya cukup senang dengan hasil ini, karena Bali United tidak berhasil membawa tiga angka dari kami,” tambahnya.
Sementara itu gelandang Guntur Triaji menyayangkan timnya kecolongan di menit akhir yang membuat gagal membawa pulang tiga poin. Meski demikian, Guntur menyebut keberhasilan menahan Bali United memberikan dampak positif terhadap para pemain.
“Pertandingan yang bagus dengan tensi yang tinggi dan situasi pertandingan yang cukup bagus, hasil yang adil walau kami sedikit kecewa kecolongan di menit akhir. Tapi secara keseluruhan pertandingan yang baik untuk tim kita melawan tim besar otomatis menambah percaya diri kami,” kata Guntur. (lib, ins)