Global-News.co.id
Sport Utama

Hadapi Seri 2 Liga 1, Persebaya Benahi Mentalitas Pemain

BEKASI (global-news.co.id) – Usai menutup seri 1 Liga 1 2021/2022 dengan hasil  kurang baik, kalah dari PSIS Semarang dengan skor 2-3, Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso, menyebut timnya tengah menghadapi problem terkait dengan mentalitas pemain.

Ia menilai para pemain Persebaya sering down saat tim tertinggal. Sehingga pemain kurang berani bermain lepas terutama saat kebobolan di awal-awal pertandingan seperti saat menghadapi PSIS kemarin.

“Ketika lawan mencetak gol lebih dulu itu sedikit membuat mental kami down dan saya juga menyoroti gol-gol yang terjadi. Bukan karena proses kombinasi tim lawan tetapi memang kesalahan kami sendiri yang kurang disiplin dalam menjaga lawan,” ungkap Aji.

Hal senada disampaikan striker senior Persebaya, Samsul Arif Munip yang mengatakan di awal-awal laga para pemain memang belum bisa bermain lepas. Terutama setelah kebobolan terlebih dahulu, butuh waktu yang cukup lama  untuk kembali meningkatkan fighting spirit.

Ia berharap bisa banyak belajar dari beberapa hasil yang kurang memuaskan di sepanjang seri 1 Liga 1 2021/2022. Mantan pemain PS Barito Putera dan Persita Tangerang itu berharap di seri 2 mendatang penampilan Persebaya bisa lebih baik lagi dan bisa memperbaiki posisi di klasemen sementara.

“Iya kita sedikit kurang berani di awal pertandingan, kurang berani bermain lepas sehingga sedikit mempengaruhi mentalitas kita. Dan saya pikir kita perlu banyak belajar memperbaiki mentalitas kita ke depan,” ujar Samsul Arif.

Saat ini Persebaya masih tertahan di peringkat ke-12 klasemen sementara. Dari enam laga yang telah dilakoni, Persebaya baru mengumpulkan enam poin. Hasil dari dua kali menang dan empat kali kalah. Dan menjadi tim yang memiliki catatan kebobolan yang cukup tinggi, yakni telah dibobol lawan sebanyak 12 kali.

Dengan performa yang kurang memuaskan itu, Aji mengaku segera melakukan evaluasi dan membenahi penampilan Rendi Irwan dkk.

“Yang jelas ingin saya benahi di sisi pertahanan karena di setiap pertandingan kami tidak pernah cleansheet, perbaikan utama adalah sisi pertahanan,” kata dia. (lib, ins)

baca juga :

Mbah Darmo Serahkan Tongkat Estafet Malang Selatan

gas

Iuran BPJS Naik, Presiden Dinilai Tak Hormati Keputusan MA

Redaksi Global News

Mobil Laboratorium PCR BNPB Tinggalkan Surabaya, Risma Beri Kenang-kenangan

Redaksi Global News