Global-News.co.id
Sport Utama

Persela Uji Kemampuan Juru Taktik PSIS

Coach Persela Iwan Setiawan lancarkan psy war ke kubu PSIS

JAKARTA (global-news.co.id) – Perang psikologis (psy war) atau perang kata-kata dilancarkan pelatih Persela Iwan Setiawan terhadap pelatih PSIS Semarang Imran Nahumarury. Itu dilakukan menjelang laga kedua tim di Liga 1 musim 2021–2022,
Sabtu (4/9).

Iwan menyebut bahwa Imran akan sulit mengalahkannya. “Bukan hal mudah bagi Imran untuk melawan Iwan Setiawan,” ujar Iwan dalam konferensi pers pralaga virtual yang diikuti di Jakarta, Jumat.

Menurut Iwan, Imran merupakan sosok pelatih muda yang memiliki kemampuan analisis yang bagus. Oleh karena itu, juru taktik berusia 53 tahun tersebut yakin Imran dapat melalui debutnya di Liga 1 sebagai pelatih kepala dengan baik.

Akan tetapi, Iwan lagi-lagi memberikan peringatan kepada Imran. “Saya mengenal Imran sebagai komentator. Artinya dia memiliki kemampuan analisis yang harus diperhitungkan. Namun, melatih tim sepakbola tak semudah menjadi komentator,” kata pria kelahiran Medan itu.

Imran Nahumarury sendiri menolak untuk menanggapi pernyataan Iwan. Laki-laki berumur 42 tahun tersebut justru memuji Iwan sebagai pelatih yang berpengalaman, dan karena itulah Persela mesti diwaspadai.

“Persela saat ini berbeda dengan musim lalu, apalagi mereka ditangani pelatih baru, Bang Iwan, yang mempunyai banyak pengalaman. Kami waspada meski ada beberapa hal yang sudah kami ketahui dari tim ini. Mudah-mudahan para pemain bisa mengaplikasikan latihan di lapangan,” tutur Imran.

Laga PSIS kontra Persela akan digelar di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang Timur, mulai pukul 15.15 WIB. Itu menjadi pertandingan perdana kedua kesebelasan di Liga 1 Indonesia 2021-2022.

Berdasarkan catatan PT Liga Indonesia Baru, PSIS dan Persela sudah bersua 10 kali di liga, di mana PSIS memenangkan lima pertandingan di antaranya, sementara Persela unggul di tiga laga.

Pertemuan terakhir kedua tim terjadi di Liga 1 Indonesia 2020, di mana saat itu Persela menang dengan skor 2-3. (lib, ins)

baca juga :

Gandeng Pemkab, Polinema Malang Buka Tiga Jurusan di Pamekasan

gas

10 Mei: Positif Corona Jatim Tembus 1.491 0rang, Mayoritas dari Surabaya

Redaksi Global News

APBD Jatim Tahun 2020 Prioritaskan Pendidikan sebagai Ujung Tombak Pencetak SDM Berkualitas

Redaksi Global News