NEW YORK (global-news.co.id) – Petenis nomor satu dunia Novak Djokovic meraih kemenangan 1-6, 6-3, 6-2, 6-2 atas petenis wildcard Amerika Serikat, Jenson Brooksby, Selasa (7/9) WIB. Keberhasilan yang diraih pada US Open itu membawanya maju ke perempat final dan tiga kemenangan untuk mencetak rekor Grand Slam.
Djokoviv yang mengejar gelar ke-21 yang berusaha menutup kalender Grand Slam tahun ini. Dia mengalami kesulitan menghadapi petenis peringkat 99 Brooksby, yang untuk sesaat tampak mampu menggagalkan petenis Serbia itu, seperti dikutip dari Reuters.
Dia terkesan tampil datar dengan kehilangan set pembuka, hal yang tentunya tidak ingin dilakukan di perempat final ketika berhadapan dengan petenis Italia, Matteo Berrettini–lawan yang sama saat final Wimbledon ketika dia memenangi pertandingan dalam empat gim.
Unggulan keenam asal Italia itu akan memaksa Djokovic, yang belum pernah menghadapi siapa pun yang berada di peringkat 50 besar, termasuk kualifikasi dan wildcard, untuk bermain lebih baik.
Pertandingan dimulai dengan awal yang luar biasa saat Brooksby merebut set pertama dengan sangat mudah. Bermain untuk pertamakalinya di Arthur Ashe Stadium melawan salah satu pemain terbaik sepanjang masa, tidak mempengaruhi penampilan Brooksby.
Di sisi lain, juara tiga kali Djokovic melepaskan pukulan yang gagal, melakukan 11 kesalahan sendiri, sementara pemain muda asal Amerika itu hanya melakukan satu kali kesalahan sendiri.
Set pertama seperti membangunkan Djokovic. Dia kemudian mematahkan servis Brooksby pada kesempatan pertama di set kedua. Dia telah bersiap memenangi set kedua, tetapi petenis Amerika berusia 20 tahun itu membuat Djokovic bekerja keras, terutama pada gim kelima yang berlangsung hampir 20 menit.
Brooksby, yang dapat mengimbangi permainan Djokovic pada set awal, mulai memudar di set ketiga saat petenis Serbia itu akhirnya mulai menguasai pertandingan. Memimpin 2-1, Djokovic terus memperbaiki diri di set keempat, terus unggul hingga dia memastikan kemenangannya. (rtr, ntr)