Gresik,- Dipastikan kualitas material yang akan digunakan untuk rehab RTLH warga pada program TMMD Reguler ke-111 Kodim 0817/Gresik, mengaya pasir, Jumat (25/6/2021).
Sertu Ardi Waluyo salah satu Satgas TMMD yang berada di lokasi mengatakan, sepertiga waktu telah berjalan dalam pekerjaan rehab RTLH, maka dari itu perlu dikebut agar selesai sebelum TMMD berakhir.
“Sepertiga waktu telah berjalan untuk itu perlu dikebut pekerjaan rehab RTLH, agar selesai sebelum TMMD ditutup,” tuturnya Jumat (25/6/2021). Tumpukan pasir yang telah tersedia segera diayak, karena pasir merupakan menu utama dalam rehab RTLH selain semen, kayu dan lainnya.
Ia menambahkan, pasir ayakan ini akan digunakan untuk pemelesteran tembok maupun Pemasangan Batu bata salah satu penerima manfaat Mukiyah (54) warga Dusun Bejan, Desa Siwalan, Kecamatan Panceng, Kabupaten Gresik. Tujuannya agar hasil ayakan pasir dapat digunakan secara maksimal, karena pasir yang tidak diayak jelas jauh kualitasnya dengan pasir yang sudah diayak karena bersih dari tanah dan kotoran lain.
“Ayakan pasir agar menghasilkan material yang berkualitas yang digunakan untuk bangunan RTLH milik warga,” ungkapnya.
Kegiatan Satgas TMMD, warga pada kesempatan ini, adalah melaksanakan pemlesteran dan pemasangan batu bata untuk mengejar waktu yang tersisa, diharapkan sebelum TMMD di tutup rehab RTLH dapat terselesaikan dan dengan tidak mengurangi kualitas dari bangunan itu sendiri. Sehingga harapannya warga yang rumahnya direhab juga akan senang, puas dengan hasil kinerja dari Satgas TMMD. (*)