SURABAYA (DutaJatim.com) – Setelah vaksinasi ribuan takmir dan marbot yang dilaksanakan di halaman Masjid Cheng Hoo Surabaya oleh Pemerintah Kota Surabaya, kini giliran para pemuka lintas agama yang memperoleh vaksinasi yang juga diselenggarakan di tempat yang sama, Rabu (30/3/2021).
Vaksinasi kali ini tampak lebih banyak peserta dari hari sebelumnya. Sejak pagi pukul 06.30, para peserta terlihat sudah menunggu antrean di pintu masuk masjid. Jumlahnya terus mengalir hingga siang. Sejumlah petugas hilir mudik mengatur para pendaftar agar tetap menjaga protokol kesehatan.
“Saya tadi harus rela antre hampir setengah jam antre di luar, mengingat antrean yang ketat oleh petugas,” kata KH Yardho, pengasuh Pondok Pesantren Al-Jawi, Surabaya.
Yardho juga mengapresiasi langkah pemerintah dengan adanya program vaksinasi serentak oleh Dinas Kesehatan Surabaya, terutama untuk para pemuka lintas agama.
“Sehingga semangat masyarakat untuk ikut vaksinasi juga meningkat. Karena apa? Virus Covid-19 harus segera teratasi. Salah satunya melalui vaksinasi ini, ” katanya.
Sementara H. Abdul Nurawi, Ketua Yayasan Haji Muhammad Cheng Hoo Indonesia (YHMCHI), mengatakan, vaksinasi kali ini merupakan vaksinasi lanjutan yang telah dilaksanakan pada hari sebelumnya.
“Untuk vaksinasi hari kedua ini khusus untuk para rohaniawan, baik yang muslim maupun Non-Muslim,” katanya.
Nurawi menambahkan, untuk pelaksanaan hari kedua memang jauh lebih padat. Jika hari sebelumnya mencapai 900-an peserta, kali kedua ini mencapai 1.200 lebih peserta.
“Kegiatan vaksinasi ini tentunya cukup baik, mengingat sebentar lagi kita akan hadapi bulan puasa Ramadhan. Jadi, kita yang muslim merasa lebih tenang kalau sudah dilaksanakan. Saya sangat berterima kasih kepada Pemkot, terutama Dinas Kesehatan atas pelaksanaan vaksinasi secara berturut-turut di Masjid Cheng Hoo,” katanya. (tamam)